Lapangan “IC” yang terletak di bagian utara Cekungan Sumatera Selatan
dihadapkan pada tantangan interpretasi yang kompleks akibat ketebalan reservoir
yang tipis serta keberadaan interkalasi coal yang signifikan, sehingga menyebabkan
keterbatasan dalam resolusi vertikal data seismik. Penelitian ini bertujuan untuk
mengatasi keterbatasan resolusi seismik dalam merepresentasikan lapisan tipis
melalui pendekatan log blocky berbasis spektrum frekuensi dan seismic
enhancement, serta memvalidasi karakteristik reservoir menggunakan analisis
AVO. Pendekatan inovatif dilakukan melalui tahapan log blocky berbasis spektrum
frekuensi, yang merepresentasikan log secara realistis dalam domain seismik.
Selanjutnya, teknik reconvolution dan spectral balancing diterapkan untuk
meningkatkan frekuensi dominan dan bandwidth, sehingga menghasilkan data
seismik dengan resolusi lebih tinggi dan lebih sesuai untuk analisis AVO. Analisis
AVO menunjukkan anomali amplitudo yang mengindikasikan AVO kelas IV yang
tidak umum dijumpai pada kedalaman relatif dangkal (1600–2000 m). Validasi
berbasis data log dan seismik sintetik menunjukkan bahwa respons AVO kelas IV
pada interval target berkorelasi dengan keberadaan lapisan sand tipis yang jenuh
hidrokarbon, yang secara stratigrafi dilapisi atau underlying oleh lapisan coal tipis.
Kombinasi ini menghasilkan kontras impedansi yang tinggi dan anomali amplitudo
(sweet spot) yang menyerupai Direct Hydrocarbon Indicator (DHI). Penelitian ini
menegaskan pentingnya integrasi proses conditioning data log dan seismik dalam
interpretasi reservoir tipis, serta perlunya mempertimbangkan kontribusi amplitudo
dari lapisan coal yang tidak sepenuhnya dapat dihilangkan. Pendekatan ini
membuka peluang interpretasi yang lebih akurat untuk prospek hidrokarbon di
lingkungan dengan karakteristik litologi kompleks seperti di Lapangan “IC”.
Perpustakaan Digital ITB