digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Proyek pilot Gundih CCS (Carbon Capture Storage) adalah proyek percontohan penangkapan gas CO2 pada pusat pengolahan gas Gundih di Blora, Jawa Tengah dan menyimpannya pada struktur geologi di lapangan minyak dan gas yang berada di sekitarnya. CCS berpotensi untuk memenuhi kebutuhan energi nasional dan pada saat yang bersamaan dapat mengurangi emisi gas CO2 ke atmosfer. Salah satu bagian dari rantai proses CCS yang sangat penting adalah tahapan monitoring. Monitoring bertujuan mengkonfirmasi keberadaan CO2 yang telah diinjeksikan tidak berpindah ke interval yang tidak diinginkan. Monitoring dilakukan dalam periode waktu tertentu pada rentang proyek CCS. Pemodelan ke depan seismik secara selang waktu akan digunakan sebagai metode dalam perencaaan monitoring CO2 agar strategi dan parameter yang optimal dapat dicapai dalam rangka memantau keberadaan awan CO2 yang diinjeksikan ke kandidat reservoir. Kandidat reservoir injeksi CO2 yang berupa batuan karbonat dalam memberikan tantangan dalam penyusunan strategi monitoring agar tujuan utama dari monitoring CO2 dapat tercapai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Formasi Kujung adalah kandidat reservoir yang mempunyai interval dengan ketebalan >300 m dan porositas rata-rata > 10%. Di atas Formasi Kujung terendapkan Formasi Tawun dengan litologi batulempung yang berperan sebagai batuan penutup untuk menahan CO2 pada periode waktu yang sangat lama. Pemodelan substitusi fluida menggunakan data log sumur memberikan hasil penurunan nilai kecepatan gelombang-P sebesar 3% dan penurunan densitas bulk batuan sebesar kurang dari 2% akibat injeksi CO2. Hasil pemodelan seismik selang-waktu yang dilakukan dengan konfigurasi pseudo-3D permukaan dan pseudo-3D DAS-VSP mengindikasikan hasil dapat secara spasial dapat mencakup penyebaran CO2 plume pada interval target. Pendekatan baru dalam template fisika batuan yang diajukan juga berhasil dalam mengestimasi saturasi fluida pada data sumur.