digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Maksud dari penelitian ini adalah menyelidiki secara laboratoris kemungkinan pembuatan aspal cair dari suatu asbuton bitumen yang dimodifikasi guna mendapatkan suatu bahan pengikat yang memadai untuk digunakan dalam campuran lapis tipis aspal pasir (LATASIR) sebagai lapis ,permukaan jalan. BFO (bunker fuel oil = minyak bakar) merupakan suatu bahan yang dipakai sebagai pelunak dan gasolin sebagai pelarutnya. Pasir untuk campuran LATASIR ini memenuhi specifikasi Bina Marga untuk LATASIR Type I. Prosedur Marshall digunakan untuk penentuan karakteristik stabilitas dan flow dari campuran-campuran LATASIR yang dibuat, dengan disertai penelitian pengaruh waktu pemeraman terhadap campuran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa campuran-campuran LATASIR ini dapat dihasilkan dengan menggunakan aspal cair yang dibuat dari bitumen asbuton yang dimodifikasi. Beberapa tanggapan mengenai kelicinan permukaan juga disertakan sebagai petunjuk yang baik kearah pemakaian dilapangan.