digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

COVER Ismardiyanti Windiaputri P.
PUBLIC Open In Flip Book Roosalina Vanina Viyazza

BAB 1 Ismardiyanti Windiaputri P.
PUBLIC Open In Flip Book Roosalina Vanina Viyazza

BAB 2 Ismardiyanti Windiaputri P.
PUBLIC Open In Flip Book Roosalina Vanina Viyazza

BAB 3 Ismardiyanti Windiaputri P.
PUBLIC Open In Flip Book Roosalina Vanina Viyazza

BAB 4 Ismardiyanti Windiaputri P.
PUBLIC Open In Flip Book Roosalina Vanina Viyazza

BAB 5 Ismardiyanti Windiaputri P.
PUBLIC Open In Flip Book Roosalina Vanina Viyazza

PUSTAKA Ismardiyanti Windiaputri P.
PUBLIC Open In Flip Book Roosalina Vanina Viyazza

Maloklusi adalah kondisi yang dapat terlihat sebagai ketidak-teraturan pada gigi, dengan angka kejadian cukup tinggi di populasi Indonesia. Sekitar 80% masyarakat mengalami masalah ini, seringkali menyebabkan ketidaknyamanan dalam fungsi, bahkan berdampak pada penampilan dan kepercayaan diri. Hal ini menciptakan permintaan tinggi untuk perawatan ortodontik, yang secara tradisional dikenal sebagai ‘BEHEL’ atau kawat gigi cekat oleh masyarakat lokal. Saat ini, teknologi kedokteran gigi berkembang, mengenalkan alat alternatif untuk merawat maloklusi: clear aligner. Clear aligner adalah serangkaian tray plastik yang dirancang untuk memberi tekanan bertahap, serial demi serial, mengontrol pergerakan gigi ke posisi yang benar. Beberapa keuntungan seperti kemudahan penggunaan, peningkatan kebersihan mulut, dan daya tarik estetik telah memicu minat, sehingga pasar global diprediksi akan terus meningkat. Di tengah inovasi ini, SERI, startup kebanggaan lokal yang diluncurkan tahun 2020, masuk ke industri clear aligner. Meski memiliki potensi besar dan kualitas baik, SERI harus bersaing dengan merek utama di dunia, invisalign, serta pesaing lokal lainnya seperti RATA dan OneSmile. Sebagai merek baru di Indonesia, untuk mempertahankan daya saingnya, tantangan SERI terletak pada memaksimalkan penjualan produknya yang dimulai dengan meningkatkan kesadaran merek untuk mendorong niat beli yang berpotensi menghasilkan penjualan. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari bagaimana meningkatkan penjualan SERI, dengan mengatasi penyebab utama yaitu rendahnya kesadaran merek. Rencana pemasaran akan dirancang untuk dapat menjangkau pasar potensial baik melalui online maupun offline. Penulis melakukan penelitian kuantitatif dengan menyebarkan survey online untuk mengetahui faktor yang disukai pelanggan potensial, yang dikombinasikan dengan penelitian kualitatif eksternal serta pihak internal. Tujuan penelitian ini adalah untuk menemukan solusi terbaik untuk meningkatkan penjualan SERI. Penulis berharap dengan mencapainya dapat berkontribusi dalam menyelesaikan masalah yang dihadapi oleh SERI