Dalam era persaingan global yang intens, bisnis, khususnya yang bergerak di sektor Engineering, Procurement, Construction, and Installation (EPCI), harus berinovasi dan merencanakan strategi secara efektif untuk bertahan. Indonesia, yang diperkirakan akan menjadi kekuatan ekonomi global pada tahun 2045, menyaksikan transformasi signifikan dalam lanskap energinya yang didorong oleh perubahan kebijakan, fluktuasi harga energi, dan masalah lingkungan. PT Chop, pemain utama dalam industri energi Indonesia, menggambarkan tantangan dan peluang yang dihadapi perusahaan EPCI.
Penelitian ini meneliti bagaimana PT Chop mengintegrasikan inovasi dan perencanaan strategis dalam proses pemasaran tendernya untuk mendapatkan kontrak yang menguntungkan di tengah lingkungan yang kompetitif dan dinamis. Dengan mengeksplorasi struktur organisasi, visi, misi, dan tantangan bisnis PT Chop, terutama dalam pemasaran tender, penelitian ini mengidentifikasi faktorfaktor kunci yang mempengaruhi keberhasilan tender. Penelitian ini juga mengusulkan langkah-langkah strategis untuk meningkatkan daya saing PT Chop di pasar.
Menggunakan metode kualitatif seperti wawancara dan analisis dokumen, penelitian ini menerapkan kerangka kerja seperti VRIO, PESTEL, Porter’s Five Forces, dan SWOT untuk mengevaluasi faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi hasil tender PT Chop. Temuan ini menyoroti pentingnya stabilitas keuangan, manajemen sumber daya yang efisien, afiliasi strategis, dan kontrol kualitas yang ketat dalam mencapai keberhasilan tender. Strategi yang diusulkan bertujuan untuk meningkatkan penetrasi pasar PT Chop, memperbaiki persiapan dokumen dan proses pengadaan, serta memperkuat hubungan dengan pemasok dan subkontraktor. Pendekatan komprehensif ini tidak hanya bertujuan untuk mendapatkan pendapatan langsung melalui tender yang sukses tetapi juga untuk membangun kemitraan jangka panjang dan memperluas kehadiran pasar PT Chop di sektor energi Indonesia.