digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Studi ini menyelidiki strategi pemasaran saat ini yang diterapkan oleh ORCA Powergear, sebuah merek yang menjual pakaian dan perlengkapan motocross di Indonesia, dengan fokus pada penyelesaian masalah seperti fluktuasi penjualan dan tingginya permintaan yang terkonsentrasi pada beberapa kategori produk tertentu. Melalui kombinasi analisis internal dan eksternal menggunakan kerangka kerja seperti STP (Segmentasi, Targeting, dan Positioning), bauran pemasaran 4P, dan Lima Kekuatan Porter, penelitian ini mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman (SWOT) utama dalam pendekatan pemasaran ORCA. Strategi pemasaran ORCA Powergear memanfaatkan keberagaman produk, standar kualitas tinggi, dan sponsor aktif pada acara motocross, didukung oleh identitas merek lokal yang kuat dan keterlibatan komunitas melalui ORCA Legion. Namun, tantangan yang dihadapi termasuk kehadiran fisik yang terbatas, penetrasi pasar internasional yang kurang memadai, dan promosi yang kurang efektif untuk lini produk kasual. Perusahaan menghadapi persaingan yang signifikan dari merek internasional tetapi memiliki peluang untuk memperluas jangkauan pasar, meningkatkan partisipasi dalam acara komunitas, dan berkolaborasi dengan atlet profesional. Menyikapi perubahan preferensi konsumen, penurunan ekonomi, dan perubahan regulasi akan menjadi hal penting untuk keberhasilan yang berkelanjutan. Hasil analisis SWOT kemudian dikembangkan lebih lanjut menjadi matriks TOWS untuk mengembangkan alternatif strategis. Dalam studi ini, matriks TOWS membantu mengidentifikasi empat alternatif strategis utama yaitu StrengthOpportunity (SO), Weakness-Opportunity (WO), Strength-Threat (ST), dan Weakness-Threat (WT), masing-masing dengan tiga sub-alternatif. Untuk memprioritaskan strategi-strategi ini, penelitian menggunakan Proses Hierarki Analitik (AHP). Analisis AHP dalam penelitian ini berfokus pada tiga kriteria utama yaitu Perluasan Pasar, Inovasi Produk, dan Kepuasan Pelanggan. Kriteriakriteria ini dievaluasi terhadap alternatif-alternatif strategis dari matriks TOWS. Analisis tersebut mengungkapkan bahwa Inovasi Produk adalah faktor yang paling penting, diikuti oleh Perluasan Pasar, dan kemudian Kepuasan Pelanggan. Kombinasi penggunaan matriks TOWS dan analisis AHP mengidentifikasi strategi alternatif terbaik untuk ORCA Powergear sebagai peningkatan inovasi pada produk kasual (WT3) untuk menghadapi ancaman perubahan preferensi konsumen. Penelitian ini diakhiri dengan rekomendasi yang dapat ditindaklanjuti untuk ORCA Powergear, termasuk melakukan survei pelanggan yang komprehensif, menginovasi lini produk kasual, dan melaksanakan peluncuran produk yang strategis.