digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Clarisa Putri
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB

BAB 1 Clarisa Putri
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB

BAB 2 Clarisa Putri
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB

BAB 3 Clarisa Putri
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB

BAB 4 Clarisa Putri
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB

BAB 5 Clarisa Putri
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB

BAB 6 Clarisa Putri
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB

PUSTAKA Clarisa Putri
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB

LAMPIRAN Clarisa Putri
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB

Konsep Kota Ramah Anak berfokus pada penyediaan lingkungan untuk mewadahi hak anak. Tingginya tingkat urbanisasi dan pembangunan di Kota Bandung menyebabkan tingginya alih fungsi lahan dan berkurangnya ruang terbuka di area perkotaan terutama dalam penyediaan ruang yang mempertimbangkan hak anak dalam perencanaannya. RW04 Kelurahan Kopo merupakan salah satu RW di Kota Bandung dengan jumlah populasi anak yang tinggi namun tidak disertai penyediaan ruang terbuka yang berfungsi sebagai tempat bermain dan bersosialisasi anak akibat keterbatasan lahan pada kawasan permukiman padat penduduk. Letak lokasi yang berbatasan langsung dengan jalan arteri dan kolektor serta penggunaan ruang jalan bersama kendaraan bermotor juga membuat RW04 belum dapat menciptakan keamanan dan kenyamanan bagi anak. Konsep Child Friendly Spaces yang digagas oleh UNICEF dapat membantu dalam menciptakan ruang yang ramah anak dengan menerapkan prinsip utama keamanan, inklusivitas, eksplorasi, dan partisipatif. Oleh karena itu, penelitian bertujuan untuk merumuskan prinsip perancangan kawasan permukiman ramah anak dengan pendekatan Child Friendly Spaces di RW04 Kelurahan Kopo, Kota Bandung. Penelitian kualitatif ini dilakukan dengan menggunakan jenis penelitian grounded theory dan studi kasus serta teknik analisis tinjauan literatur dan analisis deskriptif kualitatif. Perumusan prinsip perancangan normatif serta identifikasi potensi, persoalan, dan kebutuhan disusun dengan meninjau 7 kriteria (keamanan, keselamatan, kenyamanan, aksesibilitas, inklusif, eksplorasi, dan partisipatif) dan 6 komponen (tata letak lokasi, ruang jalan, ruang publik, fasilitas umum, prasarana/utilitas, dan partisipasi anak) kawasan permukiman ramah anak. Hasil analisis berupa komponen-komponen yang perlu diperhatikan yang kemudian digunakan dalam menyusun prinsip dan konsep perancangan kawasan permukiman ramah anak dengan pendekatan Child Friendly Spaces di RW04 Kelurahan Kopo. Hasil penelitian ini digunakan sebagai masukan dan pedoman pemerintah dalam menciptakan ruang-ruang ramah anak lainnya di kawasan padat penduduk di Kota Bandung.