BAB 1 Reza Putra Cahyadi
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 2 Reza Putra Cahyadi
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 3 Reza Putra Cahyadi
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 4 Reza Putra Cahyadi
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 5 Reza Putra Cahyadi
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
PUSTAKA Reza Putra Cahyadi
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
PT XYZ merupakan perusahaan pertambangan batubara di Kalimantan Timur. Saat ini, PT
XYZ ingin mengembangkan wilayah penambangannya untuk memaksimalkan perolehan
cadangan, sehingga dirancang desain Life of Mine (LOM) untuk pit baru di PT XYZ. Namun,
desain LOM tersebut belum diuji keamanannya secara aspek geoteknik. Lereng dalam desain
LOM tersebut terdiri dari low wall, high wall, side wall, dan waste dump. Kemudian, dibuat
lima penampang dari desain LOM untuk dilakukan analisis kestabilan lereng dengan terlebih
dahulu mengorelasikan lapisan litologi yang ada dengan data-data log bor yang tersedia di
sekitar lima penampang tersebut. Analisis kestabilan lereng perlu dilakukan dengan
menentukan nilai Faktor Keamanan (FK) secara statis dan dinamis serta nilai Probabilitas
Kelongsoran (PK) yang telah sesuai berdasarkan batas minimum pada Keputusan Menteri
ESDM Nomor 1827 K/30/MEM/2018. Analisis kestabilan lereng dilakukan dengan perangkat
lunak Slide2 dimana pada low wall dilakukan perhitungan dengan metode Janbu dan lereng
lainnya dilakukan perhitungan dengan metode Bishop. Material properties yang digunakan
untuk perhitungan FK merupakan data hasil uji lab pada sampel yang diperoleh dari bor
geoteknik dengan faktor pembebanan 0,05 g. Untuk perhitungan PK, data hasil uji lab diolah
terlebih dahulu dengan metode Kolmogorov-Smirnov untuk pengujian normalitas. Dari hasil
analisis, dari kelima penampang pada desain LOM disimpulkan 1 penampang (low wall) tidak
aman dan 4 penampang aman berdasarkan peraturan yang ada. Maka dari itu, perlu dilakukan
redesain pada LOM bagian low wall dengan tinggi lereng tunggal 12,5 meter, lebar bench 20
meter, dan kemiringan 23????.