Reverse transcriptase (RT) merupakan enzim yang berperan dalam mengkatalis reaksi
konversi RNA menjadi complementary DNA (cDNA). Enzim ini banyak digunakan dalam
diagnostik molekuler dan experimental workflow berbasis RNA lainnya. Akan tetapi enzim
komersial yang sudah ada memiliki prosesivitas yang rendah dan bersifat termolabil. Pada
penelitian sebelumnya telah dirancang enzim rekombinan Moloney Murine Leukemia Virus
RT (MMLV RT) yang difusikan dengan protein Sis7a dari Sulfolobus islandicus (MMLV RT
Sis7a) untuk meningkatkan prosesivitas dan termostabilitas enzim tersebut. Kondisi optimal
seperti bufer reaksi, bufer penyimpanan, dan suhu penyimpanan enzim rekombinan ini belum
dikarakterisasi. Bufer yang umum digunakan pada enzim ini adalah bufer berbasis Tris-Cl yang
dikombinasikan dengan komponen lain seperti KCl, MgCl2, dan DTT untuk bufer reaksi serta
NaCl, EDTA, Triton X-100, dan DTT untuk bufer penyimpanan. Komponen penting dalam
bufer reaksi adalah KCl yang berperan dalam reaksi hidrolisis RNA oleh RNAse H dan NaCl
berperan dalam kestabilan enzim. Konsentrasi ion monovalen ini perlu dioptimalkan untuk
setiap enzim RT. Oleh karena itu, pada penelitian ini dilakukan optimasi bufer untuk kedua
komponen ion tersebut. PCR koloni dilakukan untuk mengkonfirmasi plasmid rekombinan
MMLV-RT-Sis7a pada E. coli BL21 (DE3). Produksi enzim dilakukan pada suhu 25oC dengan
induksi IPTG 0,5 mM selama 16 jam dan divisualisasi pada gel SDS-PAGE. Fraksi protein
terlarut dipurifikasi menggunakan kolom Ni-NTA dan elusi dipekatkan menggunakan
konsentrator. Pengujian aktivitas enzim dilakukan menggunakan kit EnzChek™ Reverse
Transcriptase Assay. Pertama dilakukan penentuan bufer reaksi dengan variasi konsentrasi KCl
(50, 75, dan 100 mM) yang dikombinasikan dengan seluruh variasi bufer penyimpanan dengan
variasi konsentrasi NaCl (50, 100, dan 150 mM). Bufer reaksi optimal digunakan seterusnya
untuk pengujian bufer penyimpanan selama 3 bulan (titik sampling 0, 2, 4, 8, dan 12 minggu)
yang disimpan pada suhu -20, 4, dan 25oC. Plasmid rekombinan berhasil dikonfirmasi dengan
amplikon berukuran ~2,5 kb. Enzim berhasil diproduksi, dipurifikasi dan dipekatkan yang
ditandai dengan keberadaan pita protein berukuran ~82 kDa pada gel SDS-PAGE. Berdasarkan
data fluoresensi, bufer reaksi optimal adalah menggunakan KCl 50 mM. Namun, ketiga variasi
konsentrasi NaCl yang digunakan sebagai bufer penyimpanan menyebabkan penurunan
fluoresensi pada pengujian selama 3 bulan sehingga konsentrasi NaCl optimla dipilih
berdasarkan persentase penurunan fluoresensi terendah yaitu NaCl 50 mM yang disimpan pada
suhu -20°C dengan rata-rata penurunan 22,61%. Oleh karena itu, pada penelitian ini diperoleh
bufer reaksi optimal untuk enzim MMLV-RT-Sis7a tetapi untuk komponen bufer penyimpanan
perlu diteliti lebih lanjut. Selain itu perlu diteliti variasi komponen bufer lainnya yang dapat
divariasikan dan belum dilakukan pada penelitian ini.