ACE2 eksogen, seperti recombinant human ACE2 (rhACE2), dapat menjadi terapi alternatif untuk infeksi SARS-CoV-2 dengan menghambat interaksi virus dengan ACE2 dan memodulasi sistem renin angiotensin (RAS) sehingga melindungi cedera paru akut. rhACE2 meningkatkan aktivitas ACE2 soluble, menurunkan Ang II, dan menghasilkan Ang (1-7). Salah satu alternatif ACE2 eksogen adalah ACE2-like enzyme dari bakteri seperti enzim B38-CAP dari Paenibacillus sp. B38. Enzim ini adalah M32-carboxypeptidase yang mampu mengonversi Ang II menjadi Ang (1-7) namun juga mampu menginhibisi SARS-CoV-2. Penelitian sebelumnya berhasil memproduksi ACE2-like enzyme rekombinan dari Bacillus cereus sp. (rBceCP), tetapi belum mengonfirmasi aktivitas dan toksisitas enzim. Sebelum dilakukan uji aktivitas, hasil ekspresi gen pengode karboksipeptidase B. cereus sp. (Bcecp) yang disisipkan ke dalam plasmid rekombinan dan ditransformasikan ke dalam E. coli BL21(DE3) dikonfirmasi menggunakan Western Blotting setelah dimurnikan dengan kolom Ni-NTA. Mode of action rBceCP terhadap Ang I dinilai menggunakan metode HPLC dan LCMS. Uji inhibisi dilakukan dengan ELISA-like terhadap protein spike SARS-CoV-2. Pada tahap terakhir dilakukan uji sitotoksisitas terhadap sel Vero E6 pada konsentrasi 0-10 ?M rBceCP menggunakan metode MTT assay. Penelitian ini berhasil mengonfirmasi enzim rBceCP terupurifikasi (60,3 kDa) dengan kromatografi afinitas. Aktivitas hidrolisis rBceCP terhadap Ang I terdeteksi pada retensi 4,6 menit dengan produk Ang (1-9) (1.183,6012 m/z) dan leusin (132,1024 m/z). rBceCP juga berhasil diketahui mampu menghambat protein spike SARS-CoV-2 dua kali lebih tinggi dari kontrol (44% vs 28%) dan tidak toksik pada sel (viabilitas 58% pada 10 ?M). Hasil ini menunjukkan rBceCP sebagai ACE2-like enzyme serta mampu melindungi patologi paru pada pasien COVID-19.