digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Total koliform, Escherichia coli, dan mikroplastik merupakan kontaminan yang sering ditemukan pada air minum. Kontaminasi dari parameterparameter tersebut berisko terhadap kesehatan apabila dikonsumsi oleh manusia. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui keberadaan parameter mikroplastik dan hubungannya dengan keberadaan parameter mikrobiologi berupa bakteri total koliform dan Escherichia coli pada air minum dalam dispenser. Hasil penelitian menunjukkan pada seluruh sampel teridentifikasi mikroplastik sejumlah 1281 MP dari 22 sampel air minum. Mikroplastik yang teridentifikasi adalah pada 31-107 MP/L. Berdasarkan karakteristik bentuk, mikroplastik yang dominan ditemukan adalah mikroplastik dengan bentuk fragment dengan total 862 MP (67,3%). Berdasarkan karakteristik warna, mikroplastik yang dominan ditemukan adalah mikroplastik berwarna hitam sebanyak 694 MP (54,2%). Selanjutnya, berdasarkan karakteristik ukuran, mikroplastik yang paling banyak ditemukan berada pada rentang ukuran < 1 mm sebanyak 1163 MP (90,8%). Berdasarkan hasil analisis menggunakan SPSS, terdapat korelasi antara keberadaan mikroplastik dengan mikroorganisme dengan koefisien korelasi sebesar -0,410 dan nilai signifikansi sebesar 0,029. Hal tersebut menunjukkan hubungan terbalik pada kedua parameter. Adapun hasil identifikasi mikroorganisme pada sampel air, sebanyak 16 dari 22 sampel air teridentifikasi positif bakteri koliform dengan rentang 4-324 CFU/100 mL. Analisis menyatakan bahwa keberadaan mikroorganisme pada sampel air memiliki korelasi kuat dengan perilaku terhadap pembersihan pada dispenser dengan nilai signifikansi < 0,05.