Invasi Rusia ke Ukraina pada awal tahun 2022 memberikan dampak yang besar terhadap
perubahan harga minyak dunia dan gas bumi, karena Rusia merupakan salah satu negara
produsen minyak dunia terbesar di dunia. Perubahan harga minyak dunia dan gas bumi juga
mempengaruhi harga saham perusahaan minyak dan gas di Indonesia. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui apakah terdapat perubahan signifikan terhadap harga minyak dunia, gas
alam dan harga saham perusahaan minyak dan gas yang terdaftar pada periode yang
ditentukan. Penelitian ini juga menganalisa apakah terdapat pengaruh signifikan dari
perubahan harga minyak dunia dan gas bumi terhadap harga saham perusahaan minyak dan
gas bumi di Indonesia yang terdaftar di IDX pada periode sebelum dan sesudah invasi Rusia
ke Ukraina, yaitu pada tahun 2021 – 2023. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif
serta melibatkan 7 sampel perusahaan minyak dan gas Indonesia dengan kapitalisasi pasar
terbesar yang telah melaporkan data keuangan pada tahun 2021 – 2023. Data yang digunakan
adalah data sekunder dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling. Analisis data
yang digunakan adalah uji asumsi klasik, analisis regresi linear berganda serta uji F dan uji
T. Hasil penelitian menunjukkan bahwa invasi Rusia ke Ukraina menyebabkan harga minyak
dunia dan gas bumi mengalami perubahan yang signifikan pada tahun 2021 – 2023.
Pergerakan harga minyak dunia mempengaruhi harga saham pada perusahaan minyak dan
gas bumi yang diteliti, namun pergerakan harga gas bumi tidak mempengaruhi harga saham
pada perusahaan minyak dan gas bumi yang diteliti.