digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Abstrak
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan

Teknik Industri dan Manajemen Rekayasa adalah dua Program Studi yang ada di Institut Teknologi Bandung. Sebagai sebuah unit pendidikan, program studi tentunya perlu mengontrol kualitas mahasiswanya. Salah satu caranya adalah dengan mendapatkan standar dari sebuah lembaga akreditasi yang diakui secara nasional maupun internasional. Program Studi Teknik Industri dan Manajemen Rekayasa saat ini memiliki permasalahan dengan sistem informasi yang digunakan untuk proses asesmen CPL mahasiswanya. Salah satu simtom yang muncul adalah meningkatnya keluhan dosen dan tenaga pendidikan dalam menggunakan sistem informasinya. Untuk itu, yang sebelumnya berbasis file dibuat sebuah sistem informasi baru yang memiliki database dengan tujuan mempermudah proses asesmen CPL. Untuk memastikan sistem informasi yang baru dikembangkan sesuai dengan kebutuhan pengguna serta pengerjaan proyek aplikasi berbasis web untuk sistem asesmen akreditasi selesai sesuai batas waktu yang telah direncanakan, digunakan metode prototyping. Metode ini digunakan untuk perancangan sistem informasi secara keseluruhan. Dalam prosesnya, perancangan prototipe antarmuka dibuat dalam bentuk wireframe agar pengembang dapat berfokus pada aspek fungsionalitas sistem informasi. Sebelum membuat prototipe, tentunya perlu mengenal siapa pengguna sistem informasi asesmen ini dan apa saja kebutuhannya dalam sistem asesmen CPL. Untuk itu, digunakan alat berupa user persona, user story, user flow, user interface tree, dan wireframe prototype. Perangkat lunak yang digunakan selama penelitian ini adalah draw.io, Miro, dan Figma. Melalui tahapan perancangan yang telah dilakukan, dihasilkanlah solusi rancangan untuk memenuhi kebutuhan fungsional pengguna dalam bentuk mixed-fidelity prototype, yaitu wireframe. Wireframe dibuat untuk keenam user role pada sistem berbasis web yang akan dibangun, yaitu Ketua Program Studi, Ketua Tim GKM, dosen, tata usaha, superadmin, dan mahasiswa. Desain wireframe ini nantinya akan dilanjutkan ke tahap pengembangan aplikasi yang berfungsi penuh oleh tim programmer.