ABSTRAK Dwita Gurning
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
COVER Dwita Gurning
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 1 Dwita Gurning
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 2 Dwita Gurning
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 3 Dwita Gurning
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 4 Dwita Gurning
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 5 Dwita Gurning
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
PUSTAKA Dwita Gurning
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Penelitian ini berbasis simulasi Monte Carlo menggunakan software PHITS sebagai
proses komisioning LINAC bertujuan untuk mengetahui kualitas berkas radiasi
berdasarkan distribusi dosis berupa PDD dan profil dosis yang dihasilkan LINAC.
Siemen Primus LINAC dimodelkan dengan energi 6 dan 10 MV, dimana terdapat
dua kondisi yang dibandingkan yaitu LINAC dengan ion chamber dan tanpa ion
chamber. Ion chamber yang digunakan adalah Al2O3. Fieldsize pada penelitian ini
berukuran 10×10 cm2
dan 20×20 cm2
. PDD dan profil dosis yang diperoleh dari
tally deposit dianalisis dengan Ms. Excel. Metode kuantitatif digunakan untuk
menghitung nilai Dmax, flatness, simetri, dan penumbra dari kurva PDD dan profil
dosis sebagai parameter kualitas berkas radiasi yang dihasilkan, lalu dibandingkan
dengan kondisi standar. Nilai Dmax berkisar antara 1.5-2.4 cm. Semakin besar
tegangan LINAC maka kedalaman dosis maksimum juga bertambah. Nilai simetri
dan penumbra yang diperoleh antara 0.38-2.04% dan 10-27 mm, menunjukkan hasil
yang sesuai dengan kondisi standar AAPM TG 45. Namun, nilai flatness yang
dihasilkan sekitar 8-15%, belum sesuai dengan standar AAPM TG 45. Nilai
flatness, simetri, dan penumbra yang cukup baik diperoleh oleh LINAC dengan ion
chamber. Oleh sebab itu dianjurkan untuk menambahkan ion chamber pada kepala
LINAC dalam praktik radioterapi untuk menjamin kulitas berkas radiasi yang
diberikan lebih baik sehingga dosis yang diberikan optimal dan efek teraupetik dari
terapi tercapai.