Perpustakaan Digital ITB

PT X merupakan salah satu anak perusahaan dari PT Kimia Farma Tbk yang bergerak di bidang layanan distribusi dan perdagangan berbagai macam produk kesehatan. Permasalahan yang dihadapi oleh PT X Unit Bandung adalah efisiensi jarak pengambilan dan penyimpanan barang masih rendah. Hal ini terjadi karena penyimpanan obat dalam bentuk karton hanya berdasarkan ruang kosong tanpa memperhatikan karakteristik obat dan tempat simpan. Pencarian produk juga dilakukan secara manual tanpa petunjuk lokasi, mengakibatkan pengguna perlu melakukan pencarian lokasi bolak-balik. Selain itu, pencarian produk belum menerapkan prinsip first expired first out (FEFO), sehingga produk yang diambil kadang tidak sesuai dengan nomor batch atau umur pakainya. Berdasarkan data faktur retur pada PT X Unit Bandung, persentase jumlah faktur retur memiliki nilai yang cukup besar, yaitu 3-6% selama tahun 2019 hingga 2023, yang mana menurut 6 River (2023) tingkat kesalahan pengambilan barang di gudang seharusnya sekitar 1-3%. Oleh karena itu, alternatif solusi yang diajukan adalah mengembangkan sistem pendukung keputusan pengambilan dan penyimpanan obat yang mempertimbangkan karakteristik obat, rak, dan palet. Fungsionalitas sistem ini terdiri dari penentuan alokasi obat pada rak dan palet, penempatan persediaan saat ini ke rak dan palet, pengambilan obat, dan penyimpanan obat. Pada penelitian ini, akan digunakan model fuzzy analytical hierarchy process (FAHP), attribute matching degree (AMD), dan influence matching degree (IMD). Model FAHP digunakan untuk menentukan pembobotan subatribut (jarak, frekuensi pengambilan dan penyimpanan obat, tingkatan rak/palet, volume/berat obat, dan rentang waktu simpan obat) dan atribut (jarak-frekuensi, tingkatan-volume/berat, jarak-waktu simpan) yang digunakan pada penelitian ini. Sementara itu, AMD dan IMD digunakan untuk menentukan penilaian pasangan antara obat dengan rak/palet. Model ini mengacu pada model yang dikembangkan oleh (Tian dkk., 2023). Selain itu, akan dirancang beberapa algoritma untuk menyesuaikan proses pengambilan dan penyimpanan obat di gudang PT X. Dengan menggunakan rancangan sistem ini, dapat mengefisiensikan sebesar 25% jarak tempuh pengambilan dan penyimpanan obat di gudang.