digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

enggala Lestari, perusahaan pariwisata yang berdiri pada tahun 2020, mengalami penurunan pendapatan yang signifikan dari Juni 2022 hingga Mei 2023, dengan penurunan paling tajam sejak Oktober 2022. Studi ini menggunakan metodologi TOWS-AHP untuk mengidentifikasi dan memprioritaskan solusi strategis guna membalikkan penurunan pendapatan dan memastikan pertumbuhan yang berkelanjutan. Analisis SWOT menyoroti kekuatan seperti beragam kegiatan, lokasi yang strategis, dan suaka margasatwa yang unik, beserta kelemahan seperti biaya operasional yang tinggi dan kehadiran daring yang tidak memadai. Peluang eksternal mencakup meningkatnya minat terhadap ekowisata dan potensi pemasaran digital, sementara ancaman mencakup meningkatnya persaingan dan ketidakpastian ekonomi. Dengan mengintegrasikan faktor-faktor ini ke dalam matriks TOWS, alternatif strategis dikembangkan dan diprioritaskan menggunakan Analytical Hierarchy Process (AHP). Strategi optimal yang diidentifikasi adalah berinvestasi dalam pemasaran digital, termasuk mengembangkan situs web yang komprehensif, meningkatkan kesadaran merek melalui media sosial, dan bermitra dengan platform pemesanan daring. Strategi ini bertujuan untuk meningkatkan visibilitas merek, menarik basis pelanggan yang lebih luas, dan meningkatkan pendapatan, sehingga menyediakan kerangka kerja yang berharga bagi bisnis lain di industri pariwisata.