Perpustakaan Digital ITB

PT Kutai Jaya Pundinusa (KJP) beroperasi di industri bongkar muat yang dinamis dan kompetitif, memanfaatkan merek yang telah dikenal luas, tenaga kerja yang terampil, strategi operasional yang kuat, dan sertifikasi seperti ISO. Penelitian ini mengeksplorasi dimensi kompetitif baru untuk KJP melalui analisis tematik, PESTLE, Porter Five Forces, SWOT serta analisis TOWS. Menggunakan desain penelitian kualitatif, termasuk wawancara mendalam dengan pemangku kepentingan internal dan eksternal, penelitian ini mengidentifikasi peluang dan tantangan yang dihadapi KJP. Visi yang diusulkan adalah menjadi perusahaan bongkar muat terkemuka dan inovatif dengan merangkul transformasi digital dan praktik berkelanjutan. Strategi kunci yang diusulkan meliputi peningkatan efisiensi operasional, transformasi digital, pengembangan sumber daya manusia, perluasan jangkauan pasar, dan penguatan hubungan pelanggan. Program-program yang dirumuskan meliputi pemetaan proses, adopsi teknologi baru, pelatihan karyawan, penelitian pasar, kemitraan strategis, dan sistem manajemen hubungan pelanggan (CRM). Untuk mencapai visi dan strategi PT Kutai Jaya Pundinusa (KJP), beberapa program dan rencana aksi yang ditargetkan telah dirumuskan. Pertama, meningkatkan efisiensi operasional melalui pemetaan proses, identifikasi bottleneck, penerapan prinsip-prinsip lean, dan penetapan KPI. Kedua, transformasi digital dengan melakukan asesmen teknologi, pengembangan strategi digital, integrasi sistem, dan program pelatihan. Ketiga, pengembangan sumber daya manusia melalui analisis kesenjangan keterampilan, program pelatihan, pengembangan kepemimpinan, dan tinjauan kinerja secara berkala. Keempat, memperluas jangkauan pasar melalui riset pasar, strategi pemasaran, kemitraan strategis, dan perluasan tim penjualan. Kelima, memperkuat hubungan dengan pelanggan melalui sistem umpan balik pelanggan, pelatihan layanan pelanggan, implementasi sistem CRM, dan pengembangan program loyalitas. Studi ini juga menekankan pentingnya mengatasi tantangan internal seperti ketergantungan pada proses manual, ketergantungan tinggi pada pemasok dan pelanggan utama, serta resistensi terhadap perubahan di kalangan karyawan senior. Rekomendasi termasuk investasi dalam teknologi digital canggih, eksplorasi pasar baru, dan promosi praktik berkelanjutan untuk memastikan pertumbuhan jangka panjang dan daya saing di industri bongkar muat. Dengan menyelaraskan tujuan strategis dengan visi yang diusulkan, KJP bertujuan untuk berhasil menavigasi lanskap kompetitif dan mencapai pertumbuhan berkelanjutan.