digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Dokumen Asli
Terbatas  Dessy Rondang Monaomi
» Gedung UPT Perpustakaan

Aplikasi electronic commerce atau perdagangan online merupakan teknologi perdagangan modern yang sangat bermanfaat bagi pengembangan pasar, khususnya pedagang kecil di pasar tradisional. Penggunaan teknologi ini diharapkan mampu memperluas jangkauan pasar dan membawa potensi pembeli baru bagi para pedagang. Selain itu, pemanfaatan aplikasi e-commerce diharapkan dapat menghasilkan solusi bisnis berbiaya rendah dan berkelanjutan bagi pedagang pasar tradisional. Dengan dukungan teknologi digital, para pedagang dapat menjangkau calon pembeli yang lebih luas di luar lokasi pasar secara konvensional. Hal ini tentunya akan berdampak positif terhadap peningkatan pendapatan dan daya saing para pelaku usaha kecil. Aplikasi digital ini juga diharapkan mampu memfasilitasi informasi produk dan kebutuhan pembeli secara real-time dan interaktif. Pedagang dapat dengan mudah menampilkan daftar produk secara daring, sementara pembeli dapat dengan bebas melihat dan memilih barang serta berkomunikasi langsung untuk bertanya mengenai spesifikasi atau ketersediaan produk. Hal ini diharapkan dapat memperlancar proses transaksi antara kedua belah pihak secara online. Salah satu karakteristik utama berbelanja di pasar tradisional adalah terjadinya proses tawar menawar antara pedagang dan pembeli untuk memperoleh harga yang lebih kompetitif. Meskipun aplikasi e-commerce mampu memfasilitasi informasi produk secara real-time, namun proses tawar menawar tidak semudah di pasar konvensional karena interaksi langsung terbatas. Oleh karena itu, perancangan fitur tawar menawar secara digital menjadi penting untuk mengakomodasi kebutuhan pedagang dan pembeli pasar tradisional dalam bertransaksi di platform online. Hal ini dapat meningkatkan minat berbelanja melalui e-commerce di kalangan masyarakat. Tugas akhir ini memiliki tantangan utama yang dihadapi, yaitu menjamin kinerja aplikasi yang stabil meskipun jumlah pengguna akan terus bertambah seiring waktu. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan mendesain infrastruktur sistem aplikasi yang tangguh menghadapi beban tinggi akses pengguna secara bersamaan, khususnya pada fitur utama pencarian produk. Hasilnya diharapkan dapat ii mengembangkan arsitektur sistem yang handal untuk menunjang pertumbuhan e- commerce kecil di masa depan. Dalam pengembangan aplikasi e-commerce untuk mendukung digitalisasi pasar tradisional ini, pengujian kinerja sistem akan dilakukan dengan cara membandingkan performa algoritma pencarian produk yang ada, yaitu algoritma linier dan heuristik. Parameter utama yang akan diukur adalah delay sistem yang dihasilkan masing-masing algoritma dan juga throughput sistem ketika diuji dalam beban penggunaan yang berbeda-beda. Hasil pengukuran ini diharapkan dapat menunjukkan kelemahan dan kelebihan dari setiap algoritma. Dari hasil pengukuran delay sistem yang dihasilkan oleh kedua algoritma tersebut, implementasi teknik hybrid algorithm diharapkan dapat dilakukan untuk memanfaatkan kelebihan masing-masing algoritma dan menompang kelemahannya. Hal ini penting dilakukan untuk menghasilkan solusi pencarian produk yang optimal dan mampu menangani beban penggunaan aplikasi yang terus meningkat. Dengan demikian, kinerja aplikasi dalam mendukung aktivitas transaksi digital pasar tradisional dapat terus terjamin meski jumlah pedagang dan pembeli yang memanfaatkannya semakin banyak.