Perpustakaan Digital ITB

Salah satu jalan tol strategis dan paling padat di Indonesia, yakni Jalan Tol Jakarta- Cikampek, tidak luput dari permasalahan, seperti masih seringnya terjadi kerapatan jalan yang tinggi dan kendaraan berat overload yang melintas. Dicanangkannya Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan untuk mengakomodasi pergerakan kendaraan berat dari kawasan industri dan alternatif rute masyarakat dari Jakarta menuju Bandung melewati Purwakarta. Desain DED untuk rencana jalan tol ini telah dilaksanakan berdasarkan Pedoman Perancangan Geometrik Jalan Bebas Hambatan Tahun 2009 dan Peraturan Menteri PUPR No 19/PRT/M/2011. Dengan terbitnya pedoman perancangan terbaru berupa Pedoman Geometrik Jalan Tahun 2021 dan Peraturan Menteri PUPR No. 5 Tahun 2023, dirasa perlu dilakukan evaluasi desain untuk menilai relevansi desain eksisting dan juga untuk menghasilkan desain evaluasi geometrik serta perkerasan jalan yang memenuhi pedoman terbaru. Desain geometrik jalan didasarkan pada Pedoman Geometrik Jalan Tahun 2021 dan desain perkerasan jalan didasarkan pada Manual Desain Perkerasan Jalan Tahun 2017. Pemodelan jalan dilakukan menggunakan perangkat lunak Microsoft Excel, Civil 3D, dan AutoCAD. Hasil dari desain berupa gambar plane profile, gambar potongan melintang, dan detail perkerasan.