PT Paxel Algorita Unggul (Paxel) merupakan perusahaan logistik berbasis
teknologi yang memiliki komitmen mengatasi tantangan pengiriman jarak jauh di
Indonesia. Sebagai perusahaan yang berorientasi pada inovasi serta harus selalu
menyesuaikan diri dengan dinamika pasar dan teknologi dengan bersikap adaptif. Saat
ini Paxel sedang menerapkan perubahan insentif kurir. Insentif kurir yang awalnya rata
untuk semua ukuran akan dibedakan berdasarkan ukuran paket yang diantarkan.
Perubahan insentif kurir yang dilakukan mengalami resistensi yang cukup terasa,
mulai dari demo pengajuan tuntutan pembatalan, hingga mogok kerja. Melalui analisis
akar masalah, diidentifikasi bahwa akar masalah perusahaan terletak pada tidak adanya
rumusan strategi manajemen perubahan yang jelas dan dapat diikuti selama proses
perubahan insentif kurir.
Berdasarkan kerangka kerja Change Life Cycle, dilakukan beberapa tahapan
dalam melakukan klarifikasi manajemen perubahan pada perusahaan Paxel. Hal
pertama yang dilakukan adalah identify/clarify need for change. Tahapan ini dilakukan
dengan wawancara pada perusahaan serta pengumpulan informasi dari internet.
Selanjutnya assess readiness for change yang dilakukan dengan pengukuran maturitas
manajemen perubahan organisasi dan kesiapan perubahan individu. Diperoleh
kesimpulan bahwa saat ini perusahaan berada pada maturitas manajemen perubahan
organisasi level 2 dengan kesiapan perubahan individu yang memasuki tahap
awareness dan knowledge.
Setelah melakukan assess readiness for change, selanjutnya dilakukan delineate
scope of change untuk mengidentifikasi hasil yang diharapkan serta pendefinisian
ruang lingkup peribahan. Setelah melakukan wawancara informal dengan perusahaan,
diperoleh kesimpulan bahwa prioritas perusahaan saat ini adalah untuk meningkatkan
kesiapan perubahan individunya. Maturitas manajemen perubahan belum akan
ditingkatkan dengan mempertimbangkan sumber daya perusahaan serta prioritas
perusahaan pada kesiapan perubahan individu. Standarisasi manajemen perubahan
belum diprioritaskan karena Paxel masih menjadi bagian dari Usaha Mikro, Kecil dan
Menengah. Setelah menentukan prioritas perbaikan perubahan, selanjutnya dilakukan
penyusunan strategi pada tahap define the change approach. Pada tahap ini, dilakukan
perumusan strategi berdasarkan indikator-indikator yang masih rendah, dengan
mempertimbangkan maturitas manajemen perubahan organisasi serta referensi.
Strategi-strategi tersebut kemudian diagregatkan, dan diperoleh 9 strategi peningkatan.