digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Abstrak - Ahmad Naufal Rizki Aini
PUBLIC Irwan Sofiyan

Korosi adalah ancaman serius pada industri pesawat terbang, regulasi juga sudah menyebutkan pentingnya proteksi terhadap struktur pesawat untuk mencegah terjadinya kecelakaan akibat korosi. Maka perlindungan berupa proses anodisasi untuk struktur pesawat berbahan dasar aluminium amatlah penting, namun fasilitas anodisasi PTDI menunjukkan ketidakoptimalan proses anodisasi dilihat dari ketebalan lapisan yang dihasilkan untuk material Al 2024-T3 selalu berada diambang batas persyaratan yaitu 2,6 ?m (syarat 2 – 7,5 ?m), hal ini menjadi salah satu penyebab terjadinya kegagalan dalam proses pengujian korosi. Untuk itu dilakukan penelitian untuk meningkatkan ketebalan lapisan dan ketahanan korosi. Penelitian dilakukan berupa proses anodisasi asam kromat, pada variasi rapat arus (0,5, 1, dan 3 A/dm2) dengan waktu proses 60 menit dan variasi waktu proses (30, 52, dan 90 menit) dengan rapat arus 0,4 A/dm2. Pengujian ketahanan korosi dilakukan dengan metode salt pray dan karakterisasi permukaan pasivasi dengan pengujian EIS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan ketebalan lapisan oksida dengan meningkatnya rapat arus dan waktu proses. Spesimen anodisasi dengan rapat arus 3 A/dm2 memiliki ketebalan tertinggi yaitu 5,00 ± 0,19 ?m dan spesimen anodisasi dengan waktu proses 30 menit memiliki ketebalan terendah yaitu 1,33 ± 0,26 ?m Selain itu terjadi peningkatan diameter pori dengan meningkatnya rapat arus dan waktu proses. Spesimen anodisasi dengan rapat arus 3 A/dm2 memiliki diameter pori terbesar yaitu 166,42 ± 55,89 nm dan spesimen anodisasi dengan waktu proses 30 menit memiliki diameter pori terkecil yaitu 28,09 ± 5,24 nm. Berdasarkan hasil pengujian korosi salt spray menunjukkan terbentuknya pitting korosi di permukaan lapisan oksida melalui pengamatan dengan mikroskop dan hasil pengujian kekasaran permukaan. Hasil EIS, menunjukkan dengan meningkatnya rapat arus dan waktu menghasilkan grafik nyquist yang meningkat diameter dan nilai impedansinya dan penurunan diameter grafik nyqust setelah proses salt spray. Hasil anodisasi setelah salt spray menunjukkan terbentuknya produk korosi di lapisan aluminium karakterisasi FTIR dan XRD.