Perpustakaan Digital ITB

Perubahan organisasi adalah transisi atau perubahan yang dilakukan oleh perusahaan atau bisnis untuk tetap bertahan dan berkembang. Hal ini dapat berdampak secara signifikan terhadap arah bisnis dan dapat terasa mengintimidasi bagi karyawan yang terkena dampaknya. Persepsi karyawan dapat dipengaruhi secara dramatis oleh perubahan ini. Meskipun tidak mudah untuk diadaptasi, perubahan dapat menjadi peluang yang besar untuk pertumbuhan dan kemajuan karier jika dikelola secara efektif. PT Jasa Yuwana, salah satu perusahaan jasa profesional terbesar di dunia yang terkenal dengan jasa auditnya, menghadapi hal yang sama. Rencana pemisahan bisnis di perusahaan ini dipicu oleh rendahnya pertumbuhan pendapatan selama lima tahun terakhir di jasa audit, kendala dalam optimalisasi peluang di peningkatan pendapatan, serta adanya prospek positif di bidang konsultasi. Untuk mengelola potensi pemisahan bisnis yang akan menciptakan perusahaan baru (NewCo), penting bagi perusahaan untuk memahami persepsi karyawan dan memanfaatkannya secara efektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi karyawan PT Jasa Yuwana di Indonesia mengenai potensi pemisahan bisnis dan strategi yang paling sesuai untuk NewCo jika pemisahan ini terjadi. Penilaian awal menunjukkan bahwa faktor pendorong pada citra perusahaan yang paling mempengaruhi persepsi karyawan mengenai rencana spin-off adalah hubungan yang sehat dengan atasan/pemimpin dan penerapan keterampilan dan pengetahuan. Secara keseluruhan, karyawan diyakini tetap bekerja di NewCo. Matriks IE dan Matriks TOWS akan menjadi panduan bagi NewCo dalam menciptakan strategi untuk tumbuh dan berkembang. Matriks IE terdiri dari (1) Matriks IFE yang berasal dari VRIO dan analisis persepsi karyawan, dan (2) Matriks EFE yang berasal dari Analisis Porter’s Five Forces. Selanjutnya, strategi SO yang berasal dari Matriks TOWS disusun bersama dengan rencana implementasinya. Penerapan strategi SO diyakini akan memampukan NewCo untuk bertahan setelah pemisahan bisnis terjadi. Ke depannya, bagaimana mempertahankan karyawan akan menjadi keunggulan kompetitif bagi perusahaan.