digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

COVER - Syahira Hasna Prasanti
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 1 - Syahira Hasna Prasanti
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 2 - Syahira Hasna Prasanti
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 - Syahira Hasna Prasanti
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 4 - Syahira Hasna Prasanti
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 5 - Syahira Hasna Prasanti
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 6 - Syahira Hasna Prasanti
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

PUSTAKA - Syahira Hasna Prasanti
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

Waste4Change merupakan perusahaan startup pengelolaan sampah yang berfokus untuk mengurangi jumlah sampah yang berakhir di TPA (tempat pemrosesan akhir). Kegiatan pengelolaan sampah dilakukan di RPM (rumah pemulihan material) yang terdiri dari berbagai jenis pemrosesan sampah. Saat ini, ditemukan permasalahan mengenai menumpuknya material sampah yang belum terolah sehingga penelitian ini bertujuan untuk merancang alternatif solusi sehingga jumlah material sampah yang dapat terolah hingga menjadi produk akhir bertambah. Pada penelitian ini digunakan metode simulasi komputer untuk peristiwa diskrit dengan bantuan FlexSim Simulation Software untuk mencari alternatif solusi terbaik yang dapat meningkatkan performansi produksi pada RPM. Berdasarkan hasil simulasi, ditemukan satu stasiun kerja yang mengalami bottleneck, yaitu meja pilah pada area komersial. Terdapat empat faktor yang digunakan pada penelitian ini, yaitu jumlah unit meja pilah tambahan, waktu proses meja pilah, jumlah unit mesin sentris dan mesin gibrik. Desain eksperimen digunakan untuk mengkombinasikan level dan faktor sebagai skenario usulan, kemudian hasil usulan dari desain eksperimen dibandingkan dengan hasil usulan dari fitur optimasi yang disediakan FlexSim. Hasil perbandingan keduanya kemudian dilakukan analisis lebih lanjut dengan melihat jumlah output, work-in- process (WIP), dan utilisasinya. Dengan analisis lanjutan tersebut, maka ditemukan skenario usulan terbaik sebagai alternatif solusi yaitu menambahkan tujuh unit meja pilah tambahan, mempercepat waktu proses meja pilah, tidak menambahkan jumlah unit mesin sentris maupun mesin gibrik. Penerapan alternatif solusi tersebut dapat mengurangi penumpukan material sampah yang sebelumnya terjadi sekaligus meningkatkan performansi produksi RPM sebesar 27,62% dari kondisi eksisting.