digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Abstrak Danar Y 22012310.pdf
PUBLIC Dedi Rosadi

Cover Danar Y 22012310.pdf
PUBLIC Dedi Rosadi

Bab 1 Danar Y 22012310.pdf
PUBLIC Dedi Rosadi

Bab 2 Danar Y 22012310.pdf
PUBLIC Dedi Rosadi

Bab 3 Danar Y 22012310.pdf
PUBLIC Dedi Rosadi

Bab 4 Danar Y 22012310.pdf
PUBLIC Dedi Rosadi

Bab 5 Danar Y 22012310.pdf
PUBLIC Dedi Rosadi


Pembuatan model statik reservoir merupakan suatu keharusan untuk lapangan migas yang sudah berproduksi. Dengan model statik ini maka akan diketahui karakteristik reservoir secara 3 dimensi sehingga distribusi fasies dan sifat reservoir akan lebih mudah dipahami baik secara horizontal maupun vertikal. Pemodelan statik reservoir karbonat Formasi Baturaja di Lapangan PH diharapkan dapat mengoptimalkan pengembangan lapangan ini. Data yang digunakan dalam pembuatan model statik di Lapangan PH menggunakan data terintegrasi antar disiplin ilmu geologi, geofisika, dan petrofisika. Tujuh lintasan seismik kelas migrasi digunakan berserta 2 buah data check shot. Data log dan hasil perhitungan petrofisika 9 sumur, serta sebuah inti bor dari salah satu sumurnya dengan diskripsi fasies dan perhitungan porositaspermeabilitas juga dipergunakan sebagai data utama. Metoda penyebaran data fasies dan properti reservoir di seluruh sumur menggunakan metoda geostatistik. Metoda geostatistik merupakan teknik statistik yang dipakai untuk mencari hubungan spasial dari kelompok variabel dalam memperkirakan nilai dari variabel yang sama pada lokasi lain yang tidak memiliki data. Hasil interpretasi seismik memperlihatkan bahwa Lapangan PH memiliki bentuk reservoir karbonat berupa build-up dengan arah Utara-Selatan. Berdasarkan pola dari log sinar gamma terdapat 4 siklus pertumbuhan/pengendapan karbonat. Dari diskripsi inti bor diketahui terdapat 3 fasies, yaitu fasies wackestone, fasies packstone-grainstone, dan fasies terumbu. Masing-masing fasies dapat dibedakan berdasarkan nilai log IGR dan PHIN-PHID. Analisa dari diskripsi inti bor dan penampang seismik dapat diketahui bahwa lingkungan pengendapan reservoir karbonat terdapat di laut dangkal dengan tipe lereng. Hasil pemodelan dengan menggunakan geostatistik memperlihatkan bahwa terdapat kemiripan pola antara model fasies dengan model properti reservoir. Model statik yang sudah dibuat kemudian divalidasi untuk mengetahui keakuratannya. Validasi yang dilakukan terhadap model statik reservoir karbonat di Lapangan PH dilakukan dengan 2 cara, yaitu dengan uji statistik dan uji sumur (blind well test). Hasilnya, kedua uji validasi tersebut menunjukkan adanya kemiripan antara data log original dengan hasil pemodelan. Dengan demikian maka model statik reservoir yang sudah dibuat diharapkan cukup merepresentasikan kondisi bawah permukaan yang sebenarnya.