Perpustakaan Digital ITB

Switched Reluctance Motor (SRM) memiliki rasio torque-to-weight yang besar, konstruksi yang sederhana dan biaya produksi yang murah. Akan tetapi, SRM membutuhkan perangkat konverter yang berbeda dengan motor listrik lainnya. Konverter SRM dirancang untuk dapat menghilangkan arus listrik pada salah satu belitan fasa dan memberikan arus listrik ke belitan fasa lainnya secara cepat. Dengan begitu dapat diperoleh rata-rata torka yang lebih besar dan membuat performa motor SRM lebih baik. Pada tugas akhir ini akan dirancang kontroler motor SRM 8/6 450 W. Terdapat tiga konverter yang menjadi pertimbangan dalam alternatif solusi untuk kontroler SRM 8/6 450 W yang dirancang pada tugas akhir ini, yaitu Asymmetric H- Bridge (AHB), Share Circuit dan Miller’s Circuit. AHB. Pemilihan alternatif solusi paling optimal ditentukan dengan menggunakan Multiple Decision Criteria Matrix. Adapun parameter yang digunakan untuk pemilihan keputusan tersebut adalah jumlah komponen penyaklaran, performa sistem, ekonomis dan tingkat kompleksitas sistem kendali. Menggunakan metode dan parameter yang telah disebutkan, terpilih Miller’s Circuit sebagai solusi desain kontroler motor SRM 8/6 450 W yang paling optimal. Miller’s circuit memiliki jumlah komponen yang paling sedikit dibandingkan kedua jenis konverter lainnya. Dengan begitu, biaya produksi menjadi lebih murah serta memiliki massa dan volume yang lebih kecil pula.