digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Bisnis makanan di Indonesia mengalami pertumbuhan yang signifikan pada tahun 2018 hingga 2023 sehingga meningkatkan minat terhadap strategi promosi yang efektif. Penelitian ini berfokus pada strategi yang tepat untuk bisnis Uncle Chen yang sedang populer di kalangan anak muda di Bandung, dengan mempelajari kasus Uncle Chen secara spesifik. Pemasaran melalui komunikasi memiliki kemampuan untuk mempengaruhi keputusan pembelian orang lain karena otoritas, pengetahuan, posisi, atau hubungannya dengan audiensnya. Uncle Chen berfokus pada penilaian dampak komunikasi pemasaran terhadap promosi penjualan dan kesadaran akan bisnis makanan seperti Uncle Chen. Data kualitatif dan wawancara dengan pemangku kepentingan di lingkungan Uncle Chen digunakan untuk mengetahui efektivitas pemasaran Uncle Chen dan memberikan wawasan berharga bagi perusahaan. Temuan dari penelitian ini menunjukkan bahwa Bakmie Paman Chen harus mempunyai beberapa strategi atau langkah yang tepat dalam memasarkan produknya. Dengan melakukan wawancara kepada internal dan eksternal perusahaan, maka hasil penelitian ini akan semakin baik bagi perusahaan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah dengan menggunakan strategi pemasaran dari media sosial dalam membuat konten untuk mempertahankan rekomendasi konsumen kepada komunitasnya, Uncle Chen perlu mengembangkan konten yang lebih banyak variasi tema kontennya, lebih mendidik, dan konten grafisnya lebih menarik. Meningkatkan konten dengan penyampaian yang mudah dan menghibur yang dapat menarik konsumen dengan keunggulan dari Uncle Chen, Uncle Chen perlu melatih dan mengembangkan karyawannya mengenai komunikasi dengan konsumen, dan mengedukasi mereka tentang penggunaan pemasaran omnichannel dan Uncle Chen harus mencari tolak ukur komunikasi pemasaran dari merek lain (Bakmie Tjo Kin, Bakmie Naga, dan Badami) dan didesain ala Uncle Chen.