Perpustakaan Digital ITB

Kawasan Batam Center di Kota Batam mengalami banyak perubahan dari saat awal direncanakan hingga saat ini. Berbagai faktor mempengaruhi perkembangan suatu wilayah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perkembangan morfologi kota di Batam Center pada saat awal direncanakan dan keadaan saat ini berdasarkan pada aspek perubahan guna lahan, pola jaringan jalan, dan bentuk bangunan beserta fungsi, serta mengetahui faktor yang mempengaruhi perkembangan morfologi. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif kuantitatif dan kualitatif dengan teknik interpretasi penginderaan jauh Google Earth Pro. Tissue analysis dilakukan untuk mengetahui proses, produk, dan perilaku perkembangan morfologi kota. Metode pendekatan sejarah dan metode wawancara juga dilakukan untuk menganalisis. Obyek yang diteliti adalah guna lahan, jaringan jalan, bentuk bangunan, proses, produk, perilaku perkembangan morfologi dan faktor-faktor penyebab perubahan morfologi. Hasil penelitian menunjukkan tata guna lahan di kawasan Batam Center mengalami perubahan seiring perkembangan waktu. Tata guna lahan yang semula direncanakan hanya untuk perkantoran dan perdagangan jasa, saat ini mangalami penambahan zona campuran dan perumahan. Pola jaringan jalan yang terlihat di kawasan Batam Center lebih dominan berpola jalan grid dibentuk oleh keadaan topografi dan perencanaan Master Plan. Pola bangunan yang terlihat di kawasan Batam Center pada saat ini cenderung berpola linier memanjang, karena berderet mengikuti sepanjang jalan. Faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan wilayah di kawasan Batam Center terdapat 3 faktor yang mendominasi yaitu faktor ekonomi, faktor politik dan faktor sosial budaya.