Di era digital seperti saat ini, kesiapan kita menghadapi digitalisasi menjadi sangat penting sekali
dikarenakan merupakan kunci keberhasilan suatu organisasi untuk dapat melakukan transformasi
digital. Untuk menunjang hal ini, pemahaman akan perilaku manusia terhadap digitalisasi menjadi
sangat penting sekali agar organisasi dapat mengambil tindakan yang tepat. Oleh karena itu,
mengukur tingkat kesiapan transformasi digital menjadi sangat penting dan perlu terus dikaji dan
ditingkatkan. Metode kuantitatif dan kualitatif dipergunakan dalam riset ini yaitu dengan
menyampaikan pertanyaan survey kualitatif dan beberapa pertanyaan bebas pada survey
kuantitatif. Keseluruhan metode yang dipergunakan ini bertujuan untuk mendapatkan suatu
kesimpulan dari keseluruhan response survey. Berdasarkan hasil survey, terdapat perbaikan dan
action plan yang dapat organisasi lakukan untuk memperbaiki tingkat kesiapan karyawan dalam
menghadapi transformasi digital. Meskipun Bank Tepat Syariah telah melakukan banyak tindakan
dan pembelajaran untuk meningkatkan kesiapan dalam menghadapi transformasi digital namun
tindakan tersebut masih perlu kajian lebih lanjut dikarenakan hasilnya belum sesuai dengan yang
diharapkan.
Riset ini merekomendasikan Bank Tepat Syariah untuk dapat mengeksplore lebih dalam terkait
hal-hal lain yang mempengaruhi kesiapan transformasi digital namun belum masuk ke dalam
scope penelitian ini. Selanjnutnya riset ini juga merekomendasikan Bank Tepat Syariah untuk
dapat rutin untuk melakukan survey kesiapan transformasi digital secara berkala untuk dapat
memantau tingkat kesiapannya dari tahun ke tahun.