digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Stefany S A Fernandez
PUBLIC yana mulyana

Latar Belakang: perilaku ketergantungan alkohol semakin meningkat menjadi masalah kesehatan dan sosial. Alkohol sangat sering disalahgunakan dengan zat adiktiv lainnya. Sebagai contoh, kebanyakan pengguna alkohol adalah perokok berat, dan perokok mengkonsumsi alkohol jauh lebih banyak dari bukan perokok. Keterlibatan jalur asam arakhidonat pada ketergantungan obat sudah dibuktikan oleh beberapa penelitian sebelumnya menggunakan model hewan. Asetilkolin adalah neurotransmiter yang memegang peranan penting pada sistem saraf pusat dan perilaku (termasuk belajar dan memori). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peran jalur asam arakidonat dan sistem kolinergik pada perilaku ketergantungan alkohol dan nikotin serta mengetahui pengaruh nikotin terhadap perilaku ketergantungan alkohol. Metode: Mencit menerima ethanol 15% secara individual selama 22 hari dan dilanjutkan dengan pemberian nikotin secara i.p tiga kali sehari. volume minum diukur setiap harinya. Pengamatan dilakukan terhadap kelompok alkohol, kelompok nikotin, kelompok normal kelompok kontrol untuk melihat tanda-tanda ketergantungan. Diklofenak 10 mg/kg bb diberikan secara i.p 25 menit setelah penarikan alkohol. Tanda-tanda yang diamati adalah fore licking, facial preening, grooming dan fore paw tremor. Forced swim test dilakukan untuk melihat efek depresi dari alkohol serta kombinasi alkohol dan nikotin (in vivo). Pengukuran aktivitas enzim asetilkolinsterase dilakukan dengan menggunakan metode Ellman (in vitro). Hasil: Nikotin dosis 0.25mg, 0.5mg dan lmg dapat mengurangi konsumsi etanol. pemberian diklofenak dapat meningkatkan tanda-tanda ketergantungan seperti fore paw licking, facial preening, grooming dan fore paw tremor pada mencit ketergantungan alkohol. Penurunan berat badan dan peningkatan aktivitas enzim asetilkolinesterase berbeda signifikan antara kelompok alkohol-nikotin dibandingkan dengan kelompok alkohol. Menariknya tanda-tanda depresi pada kelompok alkohol berkurang pada kelompok alkohol-nikotin. Kesimpulan : Pemberian nikotin berpengaruh terhadap ekspresi ketergantungan alkohol dan meningkatkan ekspresi perifer yang melibatkan sistem kolinergik.