digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Antioksidan merupakan senyawa yang dapat menstabilkan radikal bebas, sehingga dapat mengatasi penuaan dini akibat radiasi sinar ultraviolet. Salah satu senyawa yang memiliki aktivitas antioksidan adalah alfa-tokoferol asetat (vitamin E). Penelitian ini bertujuan untuk menentukan formulasi optimum dan evaluasi stabilitas fisik dari sediaan nanoemulsi kristal cair. Penelitian dilakukan dalam beberapa tahap, yaitu uji pendahuluan, optimasi, karakterisasi, dan evaluasi. Uji pendahuluan dilakukan dengan skrining surfaktan dan penentuan kelarutan zat aktif. Otimasi faktor konsentrasi minyak dan prosedur dilakukan dengan metode sistem OFAT (One Factor at Time). Pembuatan sediaan dilakukan menggunakan metode high shear homogenization dan ultrasonikasi. Optimasi formula dengan metode Box Behnken, dengan variabel bebas berupa rasio konsentrasi surfaktan tween 80 dan setostearil alkohol dengan rasio 1:7-7:1, konsentrasi total campuran surfaktan 3-5%, dan konsentrasi propilen glikol 1-3%. Formula optimum dikarakterisasi terkait sifat organoleptik, ukuran partikel, indeks polidispersitas, zeta potensial, pengamatan mikroskopis, kadar alfa-tokoferol asetat, efisiensi enkapsulasi, pH, faktor oklusifitas, stabilitas fisik, dan aktivitas antioksidan. Hasil optimasi dianalisis menggunakan aplikasi Minitab. Formula optimum yang diperoleh terdiri dari minyak bunga matahari 4% (b/v), alfa-tokoferol asetat 1% (b/v), propilen glikol 0,66% (b/v), fenoksietanol 0,5% (b/v), dengan total kosentrasi campuran surfaktan 3,8% dalam perbandingan 7:1 (tween 80:setostearil alkohol). Sediaan akhir berwarna putih, tidak berbau, dengan konsistensi yang cair, terdapat bentuk kristal cair yang jelas teramati di bawah mikrokop, memiliki ukuran partikel 206,50 ± 2,85 nm, indeks polidispersitas 0,38 ± 0,09, pH sediaan 6,17 ± 0,14, zeta potensial -35,40 ± 1,16 mV, kadar alfa-tokoferol asetat 98,43% (b/v), efisiensi enkapsulasi di atas 95%, faktor oklusifitas 30,60 ± 1,83%. Sediaan nanoemulsi stabil secara fisik pada penyimpanan suhu 4, 25, dan 40 ?C selama 28 hari, didukung oleh uji stabilitas dengan metode sentrifugasi dan freeze-thaw. Aktivitas antioksidan dari bahan alfa-tokoferol asetat, basis, dan formula optimum nanoemulsi berturut-turut adalah 16,97 ± 1,3, 0,61 ± 0,16, dan 3,36 ± 0,13 mg AEAC/g.