ABSTRAK Sebastian Maxiliano B W
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
COVER - Sebastian Maxiliano.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB I - Sebastian Maxiliano.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB II - Sebastian Maxiliano.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB III - Sebastian Maxiliano.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB IV - Sebastian Maxiliano.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB V - Sebastian Maxiliano.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
PUSTAKA Sebastian Maxiliano B W
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
LAMPIRAN - Sebastian Maxiliano.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Perkembangan industri otomotif di Indonesia menunjukkan perkembangan yang baik.
Hal ini ditunjukkan dengan munculnya dukungan dari pemerintah untuk mengikuti era
elektrifikasi internasional. Banyak sekali universitas yang turut menciptakan purwarupa
kendaraan elektrik namun pengembangan purwarupa tersebut hanya mengutamakan
pengembangan powertrain-nya saja di mana karakteristik handling dari purwarupa
kendaraan tidak kalah penting.
Cara untuk mengetahui karakteristik handling dan manuver kendaraan roda empat
adalah dengan melakukan pengujian single lane change dan pengujian constant steeringwheel
angle. Pengujian ini dilakukan dengan meletakkan sensor WitMotion HWT901B TTL
pada pusat massa kendaraan yang diuji. Setelah data hasil pengujian didapatkan, data ini
dibandingkan dengan hasil simulasi menggunakan Matlab dan Simulink juga teori buku
untuk mengetahui karakteristik handling kendaraan tersebut.
Hasil analisis menunjukkan bahwa karakteristik handling dan manuver dari Toyota
Corolla Cross memiliki kriteria understeer sesuai dengan harapan terkait kendaraan
penumpang pada umumnya dan juga karakteristik manuver yang sesuai dengan teori dan
hasil simulasi single lane change. Sebagaimana hasil analisis tersebut juga dapat menjadi
SOP untuk menganalisis karakteristik handling dan manuver dari kendaraan lain.