digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Lokasi penelitian berada di Kompleks Gunung Anak Krakatau, yang terletak di Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung. Secara geografis, lokasi penelitian terletak pada koordinat 06° 04' 09" - 06° 10' 25" lintang selatan dan 105° 20' 37" - 105° 28' 08" bujur timur. Secara administratif, Gunung Anak Krakatau berada di wilayah Kecamatan Punduh Pedada, Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung. Kondisi fisiografi di Selat Sunda mencerminkan kompleksitas dan keanekaragaman geologi di wilayah tersebut. Fisiografi Selat Sunda dibagi menjadi beberapa bagian, yaitu Graben Krakatau, Graben Semangko, Tinggian Krakatau, Tinggian Panaitan, Tinggian Tabuan, dan Semangko Horst. Tujuan dari penelitian ini adalah menggunakan analisis geokimia, seismisitas, dan tomografi untuk mengetahui karakteristik magma pada daerah Gunung Anak Krakatau. Metode pada studi geokimia ini menggunakan diagram bivariat dan spiderdiagram. Data seismik dan juga tomografi sebagai data pelengkap menunjukkan keberadaan sumber magma. Analisis geokimia menunjukkan bahwa seri magma merupakan batuan basaltik andesit dengan sifat calc-alkaline dengan nilai K rendah (transisi), pola tektonik berupa lempeng benua dengan pola transisi subduksi. Interpretasi seismik, dan tomografi sebagai penguat bahwa adanya dua sumber magma pada anak krakatau.