Perpustakaan Digital ITB

Pendidikan matematika mempunyai peranan penting dalam mengembangkan potensi siswa. Namun, tantangan muncul ketika banyak siswa yang menganggap matematika merupakan mata pelajaran yang sulit dan membosankan sehingga menyebabkan rendahnya motivasi siswa dalam belajar. Bangun ruang merupakan materi matematika yang selalu ada di setiap jenjang pendidikan saat masa wajib belajar. Akan tetapi, masih banyak ditemukan kesulitan dalam pemahaman siswa. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan gim edukasi sebagai alternatif metode pembelajaran yang dapat meningkatkan minat dan motivasi belajar serta pemahaman siswa kelas 6 SD pada materi bangun ruang. Metode ADDIE digunakan dalam pengembangan gim edukasi ini dengan berbagai tahapan untuk mengembangkan dan menguji gim mulai dari, analisis, desain, pengembangan, implementasi, hingga evaluasi. Metode ini memberikan kerangka kerja yang terstruktur dan terarah serta mencakup berbagai aspek yang lebih luas untuk mengembangkan dan mengevalusi gim sebagai media pembelajaran. Pengujian gim ini dilakukan pada 33 siswa kelas 6 SD di SD Negeri Layungsari Kota Tasikmalaya. Hasil dari analisis menunjukkan bahwa penggunaan gim edukasi meningkatkan minat dan motivasi belajar siswa dibandingkan dengan metode pembelajaran konvensional. Hal ini dapat dilihat pada nilai rata-rata minat siswa menggunakan gim, yaitu 17.36 sedangkan nilai rata-rata sebelum menggunakan gim hanya 14.09 dari nilai totalnya, yaitu 20. Gim edukasi ini juga efektif dalam meningkatkan pemahaman siswa mengenai materi bangun ruang yang dapat dilihat pada nilai rata- rata post-tes perlakuan, yaitu 75.41, sedangkan nilai rata-rata post-tes kontrol hanya bernilai 54.11. Selain itu, 93.3% siswa menilai bahwa gim edukasi ini dapat menjadi metode alternatif pembelajaran bangun ruang serta dapat memberi nilai tambah karena memberikan pelajaran yang interaktif, menarik dan menantang bagi siswa.