Perpustakaan Digital ITB

Sesar Lembang merupakan salah satu sesar besar aktif di Jawa Barat yang menjadi sumber gempa. Oleh karena itu, diperlukan pengamatan lebih lanjut terhadap deformasi tektonik Sesar Lembang. Penelitian ini menggunakan data GPS untuk menghitung laju regangan sebagai dasar penentuan deformasi yang dialami oleh Sesar Lembang. Vektor kecepatan menunjukkan bahwa pergerakan dari Sesar Lembang berjenis strike-slip. Besar dari laju gerakan yang dihasilkan oleh Sesar Lembang bernilai 1.0924 cm/tahun. Pola laju regangan yang dihasilkan menunjukkan kecenderungan gerakan kompresi, dengan nilai laju regangan semakin membesar pada daerah sekitar garis sesar. Sebaliknya, nilai dilatasi semakin rendah pada daerah sekitar garis sesar. Menggunakan nilai laju regangan, hasil perhitungan nilai momen sepanjang Sesar Lembang adalah 3.51963×1018. Nilai momen tersebut digunakan untuk menghitung estimasi periode perulangan gempa dari Sesar Lembang yaitu pada rentang 135000 hingga 140000 tahun. Periode perulangan tersebut terbilang cukup lama untuk magnitudo maksimum ±6.41. Namun tindakan mitigasi tetap harus dipersiapkan secara komprehensif mengingat Sesar Lembang terletak di dekat salah satu kota dengan jumlah penduduk yang cukup padat.