digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Christian Bagas Pridyaputra
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

Indonesia memiliki panjang garis pantai sekitar 81.000 km, sehingga Indonesia memiliki banyak potensi sumber daya pesisir. Gelombang laut dapat membawa energi yang besar sehingga mempunyai potensi merusak kawasan pantai, sehingga diperlukan perlindungan terhadap pantai. Salah satu perlindungan alami pantai adalah hutan mangrove. Dalam proses rehabilitasi hutan mangrove, bibit mangrove perlu dilindungi agar mangrove dapat tumbuh dengan optimal. Pelindung bibit mangrove disebut juga pelindung pantai sementara yang dapat berupa struktur breakwater grup tiang bambu.Pada penelitian ini dilakukan dengan variasi gelombang acak menurut tinggi gelombang signifikan (Hs) dan perioda puncak (Tp).Tinggi gelombang signifikan (Hs) yang digunakan dalam penelitian ini adalah 0.15 m, 0.10 m, dan 0.08 m. Periode puncak berkisar antara 1.17 detik hingga 5.56 detik. Pada penelitian ini 10 variasi gelombang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa breakwater grup tiang bambu lebih efektif meredam gelombang dibanding breakwater tiang bambu tunggal. Breakwater grup tiang bambu dapat mereduksi tinggi gelombang 34.25%