digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Larisa Saffa Seruni
Terbatas  Dewi Supryati
» Gedung UPT Perpustakaan

Jenius merupakan bank digital pertama yang diluncurkan di Indonesia pada tahun 2016 dan yang paling dikenal konsumen Indonesia. Namun, berdasarkan data survei yang dilakukan Populix pada tahun 2022, Jenius bukan merupakan bank digital yang paling banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia. Jika ditinjau dari rating aplikasi pada Google Play Store, Jenius memiliki nilai rating yang tergolong rendah dibandingkan dengan kompetitornya. Setelah ditelusuri, akar permasalahan dari hal tersebut adalah perusahaan belum cukup mengetahui aspek aplikasi yang memuaskan berdasarkan persepsi pengguna. Oleh karena itu, untuk menyelesaikan permasalahan tersebut, penelitian ini bertujuan untuk merancang model identifikasi peluang perngembangan aplikasi Jenius dengan menggunakan metode text mining. Perancangan model dilakukan dengan framework CRISP-DM dan berdasarkan opportunity algorithm. Topic modeling dilakukan untuk mendapatkan aspek laten yang dibahas oleh pengguna dan juga nilai importance. Analisis sentimen berbasis leksikon dilakukan untuk mendapatkan nilai satisfaction. Hasil perhitungan nilai kemudian dipetakan dalam bentuk opportunity map untuk mengidentifikasi aspek yang berada pada area overserved, served right, dan underserved untuk pertimbangan peluang perbaikan. Hasil dari penelitian ini berupa model identifikasi peluang yang hasilnya dikemas dalam bentuk dashboard. Hasil dari pemodelan menghasilkan enam aspek dari aplikasi berdasarkan data ulasan konsumen. Aspek tersebut adalah proses login, proses transaksi, fitur wallet, fitur transfer, experience, dan registrasi dan verifikasi akun. Pada pemetaan opportunity map, aspek registrasi dan verifikasi akun berada pada area underserved, dengan dua aspek di area overserved, dan tiga aspek di area served right.