digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Marcellus Mario Irwan.pdf
PUBLIC Lili Sawaludin Mulyadi

Salah satu sumber potensi sumber daya air yang cukup besar dan strategis merupakan sungai. Salah satu sungai tersebut adalah sungai Ake Lamo yang digunakan untuk menunjang kebutuhan air sekitar. Dalam rangka untuk menunjang kebutuhan tersebut, terdapatnya rencana dalam pembangunan waduk sehingga diperlukannya analisis laju erosi dan debit andalan menggunakan data digital elevation model (DEM) dan data meteorologi. Berdasarkan, analisis spasial menggunakan digital elevation model (DEM) didapatkan nilai catchment DAS Ake Lamo sebesar 335,71 km2 , kemiringan lahan sebesar 4,54 yang dapat diklasifikasikan sebagai tingkat kemiringan agak curam, dan tutupan lahan mencakup hutan kering dengan luas 260,41 km2 , semak belukar dengan luas 45,27 km2 , alang-alang dengan luas 18,00 km2 , dan tubuh air dengan luas 12,03 km2 . Berdasarkan analisis spasial tersebut, didapatkan nilai laju erosi sebesar 86,64 ton/ha/tahun dengan klasifikasi kelas III berupa tingkat bahaya erosi sedang. Analisis debit andalan dilakukan menggunakan metode F.J Mock dengan bantuan perangkat lunak MATLAB sehingga didapatkan nilai sebesar 10,47 m3 /s. Berdasarkan perhitungan tingkat kebutuhan air pada Kecamatan Obi, didapatkan nilai sebesar 0,043 m3 /detik sehingga dapat disimpulkan bahwa debit andalan tersebut mencukupi kebutuhan air masyarakat sekitar dan dapat diandalkan.