Perpustakaan Digital ITB

Tribologi sebagai konsep interdisipliner mempelajari gesekan, keausan, dan pelumasan. Fenomena keausan dalam jangka waktu yang panjang merupakan salah satu isu penting dalam dunia industri, dengan bentuk paling umumnya yang berupa mekanisme keausan abrasif. Keausan akibat keberadaan partikel keras yang terperangkap di antara permukaan-permukaan yang berinteraksi disebut sebagai kondisi keausan abrasif three-body, dan terjadi pada paduan aluminium seperti A356 yang umumnya digunakan sebagai material dasar blok silinder mesin. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh jenis pelumas, jenis serbuk abrasif, dan rasio serbuk abrasif terhadap pelumas serta untuk menentukan faktor yang paling berpengaruh dalam menyebabkan keausan abrasif pada paduan aluminium A356. Pengujian aus dilakukan menggunakan alat pin-on-disk pada kondisi tanpa pelumas, dengan pelumas, serta dengan pelumas dan serbuk abrasif untuk memperoleh hasil dalam bentuk data pengurangan massa akibat keausan abrasif. Pengamatan visual terhadap bekas aus dan metode OES juga dilakukan untuk membantu analisis dan penarikan kesimpulan. Hasil dari pengujian aus menunjukkan bahwa pelumas dengan viskositas yang lebih tinggi, serbuk abrasif yang lebih keras dan lebih besar, serta rasio serbuk abrasif terhadap pelumas yang lebih tinggi menyebabkan pengurangan massa dan tingkat keausan yang lebih tinggi. Faktor yang paling berpengaruh dalam menyebabkan keausan abrasif secara berurutan adalah jenis serbuk abrasif, rasionya terhadap pelumas, dan jenis pelumas yang digunakan.