Perpustakaan Digital ITB

Penyediaan air bersih dapat ditingkatkan melalui pembangunan struktur penampung seperti bendungan. Bendungan Cipanundaan di Kabupaten Cirebon dibangun untuk memenuhi kebutuhan air bersih dan irigasi masyarakat. Bendungan Cipanundaan direncanakan sebagai bendungan urugan dengan luas tangkapan air sebesar 10,98 km2. Oleh karena itu, diperlukan perencanaan secara teknis di bidang Teknik Sipil, khususnya pada bidang Teknik Sumber Daya Air. Perencanaan yang dilakukan meliputi analisis hidrologi, desain bangunan pelimpah (spillway), desain saluran pengelak, dan kontrol stabilitas pelimpah. Analisis hidrologi dilakukan untuk menentukan debit banjir rencana, yang nantinya akan digunakan untuk perencanaan hidrolik pelimpah dan saluran pengelak. Dari hasil analisis hidrologi, diperoleh debit banjir rencana untuk periode ulang 1000 tahun sebesar 188 m3/s dan QPMF sebesar 484 m3/s. Rancangan bangunan pelimpah menggunakan Mercu Ogee dengan lebar 17,5 m, sedangkan saluran pengelak menggunakan konduit lingkaran berdiameter 1,8 m untuk menampung debit banjir 25 tahunan. Kontrol stabilitas terhadap rancangan pelimpah menunjukkan bahwa struktur stabil terhadap geser maupun guling dengan safety factor minimum 1,5. Melalui perencanaan ini, Bendungan Cipanundaan diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan air bersih dan mendukung kegiatan irigasi bagi masyarakat sekitarnya.