Perpustakaan Digital ITB

Pengelolaan kebun sayuran di Indonesia masih mengalami berbagai kesulitan seperti kurang efektifnya sistem irigasi dan berkurangnya jumlah tenaga kerja yang mengelola kebun dari tahun ke tahun. Masalah ini ditemukan pada salah satu kebun yaitu pada kebun percontohan Forum Komunikasi Gunung Geulis yang terletak di Desa Jatiroke, Kecamatan Jatinangor. Proses penyiraman yang masih dilakukan secara manual di kebun FKGG bahkan diperburuk dengan jumlah tenaga kerja yang terbatas. Kondisi ini pada akhirnya mengakibatkan tanaman tidak terawat dan tidak terpenuhi kebutuhan airnya. Berdasarkan observasi yang telah dilakukan pada kebun FKGG, dihasilkan ide untuk mengimplementasikan sistem irigasi drip otomatis berbasis Internet of Things (IoT) untuk kebun sayuran. Pelaksanaan tugas akhir ini dilakukan dengan tujuan untuk menentukan, merancang, dan mengembangkan sistem embedded yang mampu melakukan otomatisasi penyiraman tanaman pada kebun sayuran untuk efisiensi penyiraman. Ide ini kemudian dilanjutkan dengan perancangan kebutuhan, pembuatan desain sistem, dan pengembangan sistem. Pelaksanaan tugas akhir ini berhasil menghasilkan sebuah sistem irigasi drip otomatis yang memanfaatkan berbagai perangkat keras seperti microcontroller, solenoid valve, dan sensor water flow. Sistem ini juga dihubungkan dengan basis data dari Firebase agar dapat mengirim dan membaca berbagai data. Pengujian hasil implementasi terhadap kebutuhan fungsional dan non fungsional menghasilkan tingkat keberhasilan sebesar 100% dan 97,5% secara berturut-turut. Perbandingan sistem dengan solusi penyiraman saat ini juga menunjukkan bahwa sistem dapat meningkatkan efisiensi penyiraman hingga 90% pada aspek waktu.