ABSTRAK Najaah Sabila
PUBLIC Alice Diniarti
COVER Najaah Sabila
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB1 Najaah Sabila
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB2 Najaah Sabila
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB3 Najaah Sabila
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB4 Najaah Sabila
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB5 Najaah Sabila
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
PUSTAKA Najaah Sabila
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Ikan bandeng (Chanos chanos) merupakan ikan budidaya yang kaya akan nutrisi dengan total produksi mencapai 243,2 ton pada tahun 2022. Produksi ikan ini tersebar di beberapa provinsi seperti Jawa Barat, Jawa Timur, dan Sulawesi Selatan. Namun, ikan bandeng merupakan produk mudah rusak apabila tidak diimbangi dengan penanganan pascapanen yang baik. Kemasan pelapis seperti edible coating kitosan dipercaya mampu mempertahankan kualitas ikan bandeng karena memiliki fungsi antimikroba. Fungsi perlindungan edible coating dapat ditingkatkan dengan penambahan green tea extract (GTE) yang juga memiliki sifat antioksidan tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk membuat edible coating melalui penentuan kombinasi konsentrasi terbaik dari kitosan (0,8-2%) dan GTE(0,07-2%) dalam mempertahankan kualitas dan memperpanjang masa simpan ikan bandeng. Metode penelitian dilakukan menggunakan Response Surface Methodology (RSM) Central Composite Design (CCD) dengan rancangan penelitian didapat sebanyak 18 formulasi yang terdiri dari dua kali pengulangan. Pengujian dilakukan terhadap karakteristik kimia seperti kadar air, kadar abu, pH dan nilai total volatile base nitrogen (TVBN) sebagai respon. Hasil respon kemudian diuji setiap modelnya menggunakan uji statistik ANOVA dan keempat respon dioptimasi sesuai dengan target yang diinginkan. Berdasarkan hasil penelitian, perlakuan terbaik dengan hasil respon yang diinginkan dicapai oleh kombinasi kitosan 0,8% dengan GTE 0,14% dengan nilai desirability sebesar 0,91. Kemasan aktif edible coating dengan kombinasi kitosan dan GTE terbukti dapat mempertahankan ikan bandeng hingga 6 hari penyimpanan dibandingkan perlakuan kontrol yang hanya bertahan hingga 3 hari penyimpanan pada suhu rendah (4?).