digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK A. Meickloni Wahyuzi.pdf
Terbatas  Devi Septia Nurul
» Gedung UPT Perpustakaan

Cekungan Natuna Timur merupakan salah satu cekungan yang menjadi penghasil hidrokarbon, terutama gas, di Indonesia. Lapangan “EL CLASICO” berada pada Cekungan Natuna Timur dan penelitian ini berfokus pada Formasi Lower Terumbu. Litologi dari formasi ini merupakan perselingan antara batuan serpih dengan batupasir yang tipis, sehingga dibutuhkan sebuah metode yang dapat memisahkan kedua litologi tersebut dengan baik. Analisis terhadap data log sumur menunjukkan AI dan VpVs Ratio merupakan parameter elastis yang sensitif. Metode seismik model based inversion dilakukan dengan analisis AI dan extended elastic impedance untuk VpVs Ratio. Hasil data inversi parameter elastis umumnya akan bias untuk nilai AI-VpVs Ratio yang tidak dominan dan menunjukkan hubungan data linear yang diperoleh dari regresi, sedangkan parameter petrofisika memiliki tren nonlinear. Dari permasalahan tersebut dilakukan karakterisasi reservoir menggunakan atribut curved pseudo-elastic impedance (CPEI) dan pseudo-elastic impedance – lithology (PEI-L). Pendekatan karakterisasi reservoir dilakukan terhadap parameter petrofisika yang akan dianalisis, yaitu porositas melalui Atribut PEI-L untuk melihat compaction trend dan water saturation melalui Atribut CPEI untuk melihat fluid trend. Atribut CPEI dan Atribut PEI-L dalam penelitian ini dibuat pada domain AI-VpVs Ratio. Pembuatan atribut CPEI dan PEI-L dilakukan dengan aproksimasi trigonometri dan analisis sudut korelasi maksimum terhadap parameter petrofisika target. Atribut CPEI berkorelasi sebesar 0.70187 terhadap water saturation dan PEI-L berkorelasi sebesar -0.8634 terhadap porositas. Hasil Atribut CPEI dan Atribut PEI-L ditransformasi menjadi volume porositas dan water saturation. Hasil penelitian menunjukkan nilai AI, VpVs Ratio, CPEI, PEI-L, dan water saturation yang rendah, serta porositas yang tinggi mengindikasikan bahwa lapangan “EL CLASICO” pada Formasi Lower Terumbu merupakan shally sandstone yang porous dan memiliki indikasi terisi fluida hidrokarbon.