Perpustakaan Digital ITB

Perancangan Tuban Creative Space untuk membangun ekonomi kreatif kota Tuban berangkat dari Sumber daya manusia kota Tuban yang sudah memiliki potensi kuat untuk berkompetisi didalam ranah ekonomi kreatif. Tuban dikatakan sudah berhasil pada fase produksi untuk industri kreatif, namun Tuban belum memiliki wadah mendukung yang berperan sebagai peleburan industri kreatif dan budaya daerah sekitar, tempat bagi para pelaku kreatif lokal untuk terhubung, berkolaborasi, memperkenalkan produk yang mereka jual dan membangun praktik mereka dan bagi komunitas untuk berpartisipasi dalam kegiatan seni dan kreatif di berbagai media. hal tersebut menjadi masalah bagi kemajuan pelaku ekonomi kreatif kota Tuban. Selain itu Tuban juga sedikit memiliki sebuah fasilitas yang memiliki daya tarik bagi masyarakat luar maupun dalam kota untuk datang mengunjungi tempat tersebut dengan senang hati. Dari latar belakang tersebut, perancangan ini memiliki tujuan untuk mewujudkan sebuah tempat yang dapat mengintegrasikan para pelaku ekonomi kreatif di kota Tuban supaya mereka memiliki wadah berjualan dan berkumpul. dengan tujuan agar lebih mudah memperkenalkan produk asli karya mereka kepada masyarakat juga membangun suasana yang dapat menarik seluruh kalangan masyarakat supaya mengunjungi tempat tersebut dengan senang hati dan rasa nyaman untuk memasuki fasilitas tersebut terlepas dari status ekonomi maupun preferensi. Metode penelitian yang dilakukan pada perancangan ini yaitu dengan melakukan studi literatur, observasi lapangan, dan wawancara secara langsung dengan pihak yang berkaitan dengan resort untuk memperoleh data yang dibutuhkan dalam ii perancangan. Observasi lapangan bersama penggerak ekonomi kreatif kota Tuban (Karya Cah Tuban) yang dilakukan di kota Tuban. Proyek perancangan Creative Space ditujukan sebagai fasilitas utama untuk menampung produk kreatif asli lokal bagi para pelaku ekraf yang ada di kota Tuban. Fasilitas yang dirancang menyediakan 5 area utama yaitu area komersial, area edukasi, area kolaborasi, area inkubasi, dan area pengelola. Kelima area tersebut merupakan nyawa bagi perancangan Creative Space ini. Fasilitas ini memiliki target pengunjung utama yaitu masyarakat umum terutama turis dari luar kota. Desain yang dibangun diharapkan dapat merangkul masyarakat kota Tuban untuk datang berkunjung, dan menjadikan tempat berkumpul bagi mereka. Hal tersebut kemudian menghasilkan tiga kata kunci utama yang dijadikan acuan untuk perancangan, yaitu Guyub (Mengintegrasi), Grapyak (Merangkul), dan Gumebyar (Berbeda). Kata kunci diimplementasikan pada konsep-konsep lainnya di perancangan ini, seperti pencahayaan, pengkondisian udara, pemilihan material dan warna, serta bentuk bangunan guna menjawab solusi dari permasalahan yang ada.