Stevia (Stevia rebaudiana Bertoni) merupakan tanaman penghasil senyawa manis glikosida steviol
dengan senyawa utama steviosida, yang telah dimanfaatkan daunnya sebagai pemanis alami
rendah kalori dan memiliki berbagai manfaat kesehatan serta aplikasinya di industri, sehingga
menarik perhatian konsumen. Penelitian yang mengkaji pemurnian steviosida dalam kolom resin
makropori aromatik masih terbatas. Penelitian ini dilakukan untuk memurnikan senyawa steviosida
menggunakan resin makropori aromatik melalui metode adsorpsi dan desorpsi dinamis dalam
kolom resin. Hasilnya menunjukkan bahwa dengan kecepatan alir 3 VB/jam, sebanyak 573,3 mg
steviosida dapat diadsorpsi oleh 25 g resin makropori aromatik basah. Steviosida dan senyawa
pengotor berturut-turut dapat didesorpsi dengan elusi gradien etanol 50-70% dan 0-70%.
Kemurnian senyawa steviosida meningkat dari 22,65% (b/b) menjadi 62,68% (b/b) setelah dielusi
secara gradien menggunakan etanol 0-70%, dan 22,65 ± 0,44% menjadi 27,93 ± 0,87% (b/b) setelah
dielusi menggunakan etanol 50% sebanyak 4 VB. Kemurnian senyawa steviosida meningkat setelah
diadsorpsi dan didesorpsi dalam kolom resin makropori aromatik. Diperlukan sistem elusi yang
lebih optimal dan usaha pemurnian lainnya untuk mendapatkan kemurnian steviosida yang lebih
tinggi.