ABSTRAK Handi Halim
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
COVER Handi Halim
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB1 Handi Halim
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB2 Handi Halim
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB3 Handi Halim
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB4 Handi Halim
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB5 Handi Halim
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
PUSTAKA Handi Halim
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Structural Health Monitoring memerlukan suatu metode untuk mendapatkan kondisi struktur pada suatu waktu. Salah satu metode non-destruktif yang dapat dilakukan adalah melalui vibrasi. Analisis modal kemudian dilakukan berdasarkan data vibrasi dengan menggunakan analisis domain waktu atau domain frekuensi. Namun analisis modal di domain frekuensi untuk struktur yang sedang dalam operasional kurang dapat diandalkan, khususnya kondisi OMA. Penelitian ini ditujukan untuk membandingkan hasil parameter modal dari kondisi OMA dan kondisi EMA berdasarkan analisis di domain frekuensi dan domain waktu. Seharusnya kondisi OMA hanya bisa dianalisis dengan metode domain waktu dan kondisi EMA dapat dilakukan dikedua domain.