digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Safa Azhura Nadhif
Terbatas  Perpustakaan Prodi Arsitektur
» Gedung UPT Perpustakaan

Sektor pendidikan merupakan salah satu sektor utama yang perlu diperbaiki dalam upaya melakukan pembangunan manusia di Indonesia. Proyek ini merupakan proyek community learning center, yaitu sarana pendidikan nonformal yang menyediakan fasilitas belajar masyarakat melalui program penyetaraan serta fasilitas pelatihan keterampilan, kemampuan kerja, dan kewirausahaan masyarakat yang didasarkan pada potensi masyarakat setempat. Pengguna utama dari proyek ini ditargetkan bagi masyarakat golongan muda yang telah putus sekolah di Padalarang dan Kabupaten Bandung Barat secara luas. Proyek ini menempati lahan sebesar 10.736 m2 di Jl. Kertajaya, Padalarang yang berada di dekat permukiman dan termasuk ke dalam kawasan PKL (Pusat Kegiatan Lokal). Isu perancangan dari proyek ini, diantaranya penerapan lingkungan kreatif dan edukatif, penciptaan lingkungan yang responsif terhadap tapak dan konteks, serta perancangan ruang yang mendukung produktivitas pengguna. Dalam menjawab isu-isu perancangan tersebut digunakan konsep yang diturunkan menjadi tiga, yaitu Creative Environment, Community Based Development, dan Connectivity. Pengorganisasian ruang pada proyek ini dilakukan berdasarkan jenis kegiatan yang diwadahi dan kebutuhannya terhadap ketenangan agar pengguna dapat melaksanakan kegiatannya secara nyaman dan efektif. Serta penghadiran ruang luar di bagian tengah bangunan sebagai pusat kegiatan dan orientasi pengguna untuk berinteraksi dan bertukar pengetahuan yang terhubung dengan konteks di luar tapak melalui strategi pilotis bangunan. Proyek ini terdiri dari dua massa bangunan yang memiliki dua hingga tiga lantai dan terbagi menjadi massa bangunan fungsi utama yang mewadahi kegiatan pendidikan, ekonomi (jual-beli), dan eksibisi serta massa bangunan fungsi penunjang yang mewadahi kegiatan pertemuan, istirahat, dan servis. Bangunan menggunakan material yang memiliki keterhubungan dengan konteks sekitar tapak dan material yang menjadi hasil produksi serta potensi dari daerah Padalarang sebagai identitas dari bangunan. Struktur bangunan yang digunakan, yaitu struktur grid kolom-balok beton dengan rangka atap baja ringan untuk kemudahan konstruksi dan alternatif yang terjangkau.