digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Arini Idayanti
PUBLIC Dwi Ary Fuziastuti

Tutupan lahan merupakan bentangan objek yang menutupi permukaan fisik bumi. Provinsi Jawa Timur memiliki luas tutupan lahan terbesar di Pulau Jawa, yaitu 4.837.400 Hektar. Pada studi ini, digunakan data tutupan lahan Provinsi Jawa Timur tahun 2018 dengan variabel kemiringan. Kemiringan tutupan lahan adalah ukuran tingkat kecuraman suatu permukaan lahan. Beberapa lokasi diambil dan dianalisis menggunakan semivariogram untuk dilihat korelasi spasialnya. Tutupan lahan Jawa Timur dapat dipengaruhi oleh jarak dan arah sehingga akan digunakan semivariogram anisotropik. Studi ini bertujuan untuk menetapkan semivariogram eksperimental Cressie-Hawkins, kemudian membangun model semivariogram anisotropik berdasarkan data tutupan lahan, khususnya lahan terbangun. Selain itu, model terbaik diterapkan untuk menginterpolasi lokasi tak terobservasi menggunakan metode kriging biasa. Pada umumnya, parameter ditaksir menggunakan metode Least Square atau Maksimum Likelihood. Namun, pada studi ini akan digunakan metode penaksiran parameter Algoritma Genetik. Keunggulannya adalah solusi yang diperoleh acak. Pada implementasi metode ini dalam semivariogram, individu didefinisikan sebagai vektor parameter nugget effect, sill, dan range serta nilai kecocokan dihitung berdasarkan Mean Squared Error (MSE). Berdasarkan simulasi dengan mengubah parameter di atas, dilakukan 7 jenis percobaan. Hasil taksiran parameter diambil dari individu dengan nilai kecocokan terkecil. Model terbaik adalah anisotropik zonal spherikal pada dua pasang sektor arah, yaitu zonal 1 arah TL-BD dan U-S serta zonal 2 arah T-B dan Tg-BL dengan MSE 349,024.