ABSTRAK Yemima Graciela Josie Harianto
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
COVER Yemima Graciela Josie Harianto
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB1 Yemima Graciela Josie Harianto
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB2 Yemima Graciela Josie Harianto
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB3 Yemima Graciela Josie Harianto
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB4 Yemima Graciela Josie Harianto
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB5 Yemima Graciela Josie Harianto
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
PUSTAKA Yemima Graciela Josie Harianto
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
KIC 8462852, yang juga dikenal sebagai Tabby’s Star atau Boyajian’s Star,
merupakan bintang dengan kelas spektrum F3 dan kelas luminositas V yang
terletak di konstelasi Cygnus, berjarak sekitar 1470 tahun cahaya dari Bumi.
KIC 8462852 memiliki massa sekitar 1.43 M? dengan radius 1.58 R? dan luminositas
4.86 L?, merupakan objek langit yang menarik banyak perhatian
komunitas astronomi karena data fotometrik wahana luar angkasa Kepler pada
tahun 2009 mengungkapkan bahwa kecerlangan KIC 8462852 mengalami
peredupan aperiodik hingga mencapai 20%. Profil peredupan kurva cahaya
ini asimetris dengan durasi yang cukup lama, yaitu dari 5 hingga 100 hari.
Berbagai skenario telah dikaji untuk menjelaskan peristiwa ini, yang tidak
disebabkan oleh artefak instrumen dan pemrosesan data; disimpulkan bahwa
peredupan disebabkan oleh peristiwa astrofisika. Skenario yang diusulkan
antara lain: adanya eksoplanet bercincin bersama debris yang mengorbit bintang
induk, adanya populasi eksokomet, dan adanya populasi debu. Skenario
yang paling mendekati hasil dari beragam pengamatan adalah transit sejumlah
objek yang terdistribusi pada orbit di sekitar bintang KIC 8462852. Untuk
memeriksa hal tersebut, dilakukan pemodelan transit melalui distribusi massa
dan ukuran dari model tumbukan dan distribusi Gaussian spasial pada sepanjang
lintasan populasi objek.
Studi ini mengeksplorasi lima variasi distribusi fisis dan orbital, yang hasilnya
memperlihatkan adanya peredupan kurva cahaya bintang induk KIC
8462852 dengan fitur-fitur tertentu. Fitur-fitur kurva cahaya hasil pemodelan
transit ini tidak mencapai kadar peredupan seperti yang didapati pada hasil
pengamatan. Karakter-karakter utama fitur kurva cahaya belum dapat dihasilkan
dari pemodelan transit ini. Namun demikian, nilai variasi dari distribusi
yang ditentukan dalam penelitian ini dapat menjadi langkah awal dalam menentukan
properti fisis dan orbital objek, seperti distribusi inklinasi yang lebih
besar dan jumlah objek yang lebih banyak untuk dilibatkan dalam simulasi.