digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

2023 TA PP RUTH ADELYNE 1.pdf
Terbatas  Noor Pujiati.,S.Sos
» Gedung UPT Perpustakaan

Pandemi COVID-19 membuat kegiatan beragama berpindah dari luring menjadi daring. Selama pandemi penulis mengikuti diskursus mengenai kehidupan beragama diinternet yang berisi tentang kritik terhadap kehidupan beragama yang terlalu mementingkan percaya kepada Tuhan yang menyebabkan hubungan interpersonal yang buruk. Kehidupan beragama yang mementingkan percaya kepada Tuhan menyebabkan orang-orang kehilangan empati terhadap orang lain. Penyebab pemikiran yang terlalu mementingkan percaya kepada Tuhan adalah reduksi ajaran yang terlalu mementingkan hukuman, kewajiban, dan representasi atau identitas kelompok. Ditambah kehidupan sosial sekarang yang lebih mementingkan tentang bertahan hidup didalam permasalahan ekonomi dan bagaimana agama disebarkan di internet yang membuat orang dengan mudahnya menjatuhkan orang lain menggunakan agama. Untuk menyikapi permasalahan yang dipaparkan diatas maka penulis melakukan refleksi kehidupan keagamaan penulis dan membuat karya seri yang berjudul “Journey”. Jumlah satu seri terdiri dari sepuluh gambar yang mengupas permasalahan keagamaan dari penyebab, akibat, dan idealisasi kehidupan beragama melalui dekonstruksi simbol yang ada pada ikonografi kristen yang ditambahkan simbol-simbol yang dibuat penulis sendiri menggunakan medium digital drawing. Tujuan membuat karya adalah sebagai bahan refleksi pribadi dan orang-orang dalam menjalani kehidupan beragama. Hasil dari seri karya ini adalah penggambaran secara tidak langsung kedangkalan penulis dalam menjalani kehidupan beragama.