Perpustakaan Digital ITB

Penggunaan struktur lattice dalam sistem proteksi baterai tipe pouch bertujuan untuk mingkatkan keamanan dari kendaraan elektrik dengan optimasi desain untuk meraih nilai Specific Energy Absorption (SEA) yang maksimum. Struktur lattice digunakan karena, meskipun memiliki geometri yang kompleks, memliki kemampuan untuk menyerap energi yang tinggi dan ringan. Pada penelitian ini, telah dilakukan optimasi struktur lattice dengan metode Taguchi untuk menentukan konfigurasi desain yang menghasilkan SEA terbesar. Terdapat empat faktor kontrol, yaitu bentuk unit sel, kepadatan sel, rasio panjang terhadap lebar (A/B), dan material, dan tigal level pada masing-masing faktor yang digunakan dalam proses optimasi. Analysis of Variance (ANOVA) akan dilakukan output berupa sesitivitas struktur terhadap tiap faktor kontrol. Terdapat tiga bentuk unit sel lattice yang digunakan yaitu BCC-Z, FCC-Z, dan Octet. Selain itu, terdapat tiga macam material yang akan digunakan yaitu Aluminium 6061-T6, polimer nilon, dan Nylon with Carbon Fiber Reinforcement (ePAHT-CF). Hasil dari ANOVA menunjukkan bahwa material menjadi parameter dengan kontribusi terbesar terhadap nilai SEA dalam proses optimasi. Konfigurasi optimum dengan bentuk unit sel FCC-Z, kepadatan sel 20%, rasio A/B 1, dan material Al6061-T6 akan diaplikasikan pada struktur sistem proteksi baterai tipe pouch. Konfigurasi desain ini menghasilkan peningkatan nilai SEA sebesar 656% lebih besar dari model dasar. Setelah simulasi sistem proteksi baterai dengan struktur lattice teroptimasi, desain tersebut dapat menahan deformasi baterai yang berlebihan. Sehingga struktur teroptimasi tersebut mampu mencegah sistem baterai dari kegagalan.